BREAKING NEWS
Rabu, 25 Juni 2025

“Deleng Pitu Dayang”, Wisata Baru Viral di Kabupaten Karo, Dilirik Jadi Destinasi Andalan

Adelia Syafitri - Sabtu, 10 Mei 2025 07:58 WIB
730 view
“Deleng Pitu Dayang”, Wisata Baru Viral di Kabupaten Karo, Dilirik Jadi Destinasi Andalan
Deleng Pitu Dayang.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

KARO Kabupaten Karo kembali menunjukkan potensinya sebagai surga wisata alam dengan munculnya destinasi baru yang sedang viral di media sosial: Deleng Pitu Dayang, yang berarti Gunung Tujuh Bidadari.

Berlokasi di Dusun Paya Mbelang, Desa Mbal-Mbal Petarum, Kecamatan Lau Baleng, kawasan perbukitan ini menyajikan hamparan padang rumput luas yang mulai menarik minat wisatawan, terutama pecinta alam dan petualangan.

Fenomena ini mendapat perhatian serius dari Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Karo.

Baca Juga:

Kepala Disbudporapar Munarta Ginting membenarkan bahwa pihaknya telah meninjau langsung lokasi tersebut untuk melihat potensi pengembangan kawasan menjadi destinasi wisata unggulan.

"Ya benar, kawasan itu namanya Deleng Pitu Dayang. Kita melihat saat ini sudah mulai viral dan ramai dikunjungi wisatawan. Tentunya ini merupakan potensi wisata baru di Kabupaten Karo," ujar Munarta, Selasa (6/5/2025).

Baca Juga:

Dalam kunjungan tersebut, Disbudporapar turut berdialog dengan masyarakat sekitar yang sudah menunjukkan antusiasme terhadap geliat wisata di wilayahnya.

Munarta menyampaikan bahwa warga setempat telah secara mandiri mulai menyediakan layanan seperti jasa pemandu dan penitipan kendaraan.

"Sudah kita kunjungi langsung ke sana, dan masyarakat ternyata menyambut baik serta ingin adanya peran serta dari pemerintah. Sehingga nantinya kita bisa menyediakan sejumlah fasilitas pendukung dan berkolaborasi dalam menyusun SOP pelayanan wisata," jelasnya.

Selain mendorong pengembangan, Munarta menegaskan pentingnya kehadiran pemerintah untuk mencegah potensi konflik sosial yang bisa timbul seiring meningkatnya popularitas destinasi tersebut.

"Informasi dari masyarakat menyebutkan saat ini sudah ada dua penyedia jasa. Dengan hadirnya pemerintah, kita ingin menyatukan persepsi sehingga tidak ada konflik atau saling klaim. Ini juga berdampak pada kenyamanan pengunjung dan masyarakat itu sendiri," tambahnya.

Disbudporapar Karo saat ini masih menunggu koordinasi lebih lanjut dari masyarakat untuk kunjungan lanjutan.

Rencananya, ke depan akan ada pelatihan dan penyediaan fasilitas wisata untuk menunjang hospitality dan kenyamanan wisatawan.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Audrey Amelia Pardede, Duta Kreatif Sumut yang Tembus Dunia Pariwisata Nasional
Pemprov Sumut dan Polandia Jajaki Kerja Sama di Bidang Pendidikan, Pariwisata, dan Perkebunan
Pemko Medan Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Kolaborasi dengan Industri Perhotelan
Sumut Perkuat Kerja Sama Pertanian dan Pariwisata dengan RRT
Lamhot Sinaga Desak Strategi Konkret dan Berkelanjutan untuk Revitalisasi Pariwisata Danau Toba
Sejarawan Unimed Dorong Pelestarian Tembakau Deli sebagai Warisan Sejarah Sumatera
komentar
beritaTerbaru