
Yusril Klarifikasi Soal MoU Helsinki: “Saya Tidak Pernah Mengabaikan Semangat Perdamaian Aceh”
JAKARTA Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, meluruskan persepsi publik terkait pe
Nasional
JAKARTA -Sebuah kabar hoaks tentang meninggalnya Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, menyita perhatian publik setelah beredar luas di media sosial. Postingan yang mengklaim Amien Rais telah wafat tersebar di berbagai platform media sosial, termasuk di akun Twitter yang menyampaikan tangkapan layar ucapan bela sungkawa atas kabar tersebut. Meskipun di dalamnya disebutkan bahwa informasi tersebut adalah bohong (hoaks), namun hal ini tidak mampu menahan penyebaran berita palsu tersebut.
Keluarga Amien Rais langsung merespons dengan tegas menegaskan bahwa kabar tersebut adalah hoaks. Tasniem Fauzia Rais, putri Amien Rais, memberikan klarifikasi bahwa ayahnya dalam keadaan sehat dan aktif berkegiatan, termasuk mengisi sejumlah pengajian di berbagai tempat.
“Hoaks, ada yang bikin hoaks,” ujar Tasniem, menegaskan bahwa Amien Rais masih dalam keadaan sehat dan beraktivitas dengan baik.
Baca Juga:
Kabar hoaks seperti ini memberikan pelajaran penting tentang urgensi untuk memeriksa kebenaran informasi sebelum menyebarkannya di media sosial. Penyebaran berita palsu tidak hanya menciptakan kebingungan di masyarakat, tetapi juga dapat menimbulkan kepanikan dan ketidakpercayaan terhadap informasi yang sebenarnya valid.
Peristiwa ini juga menjadi cerminan betapa mudahnya berita palsu menyebar di era digital saat ini. Hal ini menuntut semua pihak, terutama pengguna media sosial, untuk lebih berhati-hati dan kritis dalam menyikapi informasi yang diterima sebelum menyebarkannya lebih luas.
Baca Juga:
Dalam konteks yang lebih luas, kasus ini juga mengingatkan akan pentingnya penegakan hukum terhadap penyebaran hoaks yang dapat merugikan banyak pihak. Perlunya kerja sama antara pemerintah, lembaga terkait, dan masyarakat dalam mengatasi masalah penyebaran berita palsu di era digital ini.
Sebagai pengguna media sosial, mari kita bersama-sama berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi dalam menyebarkan informasi yang benar dan akurat, serta menghindari penyebaran berita palsu yang dapat merugikan banyak orang.
(K/09)
JAKARTA Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, meluruskan persepsi publik terkait pe
NasionalBANDUNG Indonesia dan Jerman resmi memperkuat kemitraan strategis dalam pengembangan jalur migrasi tenaga kerja yang adil, aman, dan eti
EkonomiJAKARTA Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono menegaskan bahwa Sekolah Rakyat bukanlah lembaga pendidikan bergaya militer, m
PendidikanJAKARTA Seorang purnawirawan TNI Angkatan Udara, Kolonel (Purn) dr Rusnawi Faisol, melaporkan dugaan pemalsuan Surat Keputusan (SK) peng
Hukum dan KriminalBANDA ACEH Masjid Raya Baiturrahman (MRB) Banda Aceh kembali menerima dukungan dari dunia usaha. Kali ini, giliran XL Smart yang menyera
NasionalMEDAN Pemerintah Kota (Pemko) Medan terus berkomitmen mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar mampu menembus
EkonomiDELI SERDANG Karantina Sumatera Utara (Sumut) memusnahkan ratusan satwa dan tumbuhan ilegal yang berasal dari berbagai negara dalam sebu
Hukum dan KriminalBANDA ACEH Seorang pegawai negeri sipil (PNS) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin, Banda Aceh, berinisial ASW (44), tertang
Hukum dan KriminalJAKARTA Sosok dancer cilik asal Indonesia, Miyu Ananthanaya Pranoto atau akrab disapa Matamiyu, kembali menjadi sorotan publik. Di usian
SosokJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuka peluang untuk memeriksa Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terkait dugaan k
Hukum dan Kriminal