Truk Muatan Tepung Terguling di Jalan Soekarno Hatta Bandar Lampung, Dua Pengendara Motor Terluka

BANDAR LAMPUNG -Sebuah truk bermuatan tepung terguling di Jalan Soekarno Hatta, tepatnya di depan PT Batu Makmur, Kelurahan Way Gubak, Kecamatan Sukabumi, Kota Bandar Lampung, pada Sabtu (15/2/2025) sekitar pukul 12.10 WIB. Akibat insiden ini, muatan tepung yang dibawa truk tumpah dan berserakan di jalan, sementara dua pengendara motor mengalami luka-luka.

Kasatlantas Polresta Bandar Lampung, Kompol Ridho Rafika, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, kecelakaan melibatkan truk fuso Hino berwarna hijau dengan nomor polisi BE 8011 AUA serta dua sepeda motor, yakni Honda Beat hitam BE 2746 AHT dan Honda BE 2391 ADA.

Ridho menjelaskan bahwa kecelakaan bermula saat sepeda motor Honda Beat BE 2746 AHT yang dikendarai SIT melaju dari arah Sukarame menuju Panjang. Saat melintas di lokasi kejadian, terdapat sebuah kendaraan yang sedang berputar, sehingga pengendara motor berhenti di lajur kiri jalan.

Baca Juga:

• Viral! Kasus Penganiayaan di Samosir, Polres Bongkar Fakta: Erni Nainggolan Kecelakaan Bukan Dianiaya
• Konten Kreator Diusir Warga Saat Buat Video di Lokasi Banjir Bandar Lampung, Dituding Cari Sensasi

"Tiba-tiba dari arah belakang datang mobil fuso BE 8011 AUA dengan kecepatan tinggi. Sopir truk diduga tidak dapat mengendalikan kendaraannya sehingga menabrak trotoar tengah pembatas jalan dan terguling ke sisi kiri," ujar Ridho.

Akibat kejadian ini, muatan truk yang berupa tepung tumpah dan menimpa sepeda motor Honda Beat BE 2746 AHT yang dikendarai SIT dan HPA. Kedua pengendara mengalami luka-luka dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Urio Sumoharjo, Bandar Lampung.

Baca Juga:

• Update Korban Truk Terjun Ke Sungai : 15 Korban Tewas Ditemukan dan 17 Selamat
• Kecelakaan Maut Truk Hebel di Jalan Gatot Subroto, Sopir Meninggal di TKP

Petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan evakuasi kendaraan serta mengatur lalu lintas yang sempat tersendat akibat kecelakaan ini. Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kecelakaan.

(kp/a)