ACEH SELATAN -Bupati Aceh Selatan periode 2025-2030, H. Mirwan MS, memutuskan untuk tidak menggunakan mobil dinas dalam menjalankan tugasnya. Ia lebih memilih menggunakan mobil pribadinya demi menghemat anggaran daerah, di tengah kondisi keuangan daerah yang tengah memprihatinkan.
Mirwan menegaskan bahwa penghematan anggaran daerah harus menjadi prioritas utama untuk memastikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. "Ada hal yang lebih prioritas, yang jelas bukan mobil dinas. Kita perlu melakukan langkah efisiensi anggaran daerah, namun tetap memaksimalkan pelayanan dan program-program untuk kepentingan rakyat yang lebih bermanfaat," ungkapnya pada Selasa, 18 Februari 2025.
Langkah ini juga merupakan contoh yang ingin diberikan oleh Bupati kepada jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan. Mirwan berharap seluruh perangkat daerah dapat melaksanakan tugas dengan lebih efisien, tanpa mengabaikan pelayanan kepada masyarakat. "Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Aceh Selatan yang telah memfasilitasi kami mobil dinas. Tetapi dengan kerendahan hati, kami menolak menggunakan fasilitas tersebut," tambahnya.
Di tengah defisit anggaran yang terjadi di Aceh Selatan, H. Mirwan berharap agar anggaran yang dialokasikan untuk mobil dinas dapat dialihkan untuk keperluan yang lebih mendesak dan bermanfaat bagi masyarakat. "Ada hal yang lebih prioritas dibandingkan untuk kebutuhan pribadi kami, yaitu bagaimana meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menjalankan program-program yang lebih urgent untuk kebutuhan rakyat," tegasnya.