BREAKING NEWS
Kamis, 19 Juni 2025

Bupati Bekasi: Pembongkaran Bangunan Liar di Bantaran Kali Sepak untuk Cegah Banjir

Adelia Syafitri - Jumat, 14 Maret 2025 15:18 WIB
213 view
Bupati Bekasi: Pembongkaran Bangunan Liar di Bantaran Kali Sepak untuk Cegah Banjir
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memimpin pembongkaran bangunan liar yang berdiri di bantaran Kali Sepak, Bekasi, pada Jumat (14/3/2025).
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BEKASI -Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, bersama Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memimpin pembongkaran bangunan liar yang berdiri di bantaran Kali Sepak, anak dari Kali Bekasi, yang berlokasi di Desa Srijaya dan Srimukti, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, pada Jumat (14/3/2025).

Pembongkaran ini dilakukan untuk mendukung proyek normalisasi Kali Sepak yang bertujuan mencegah banjir di wilayah tersebut.

Baca Juga:

Ade Kuswara menjelaskan bahwa Kali Sepak yang menyempit akibat sedimentasi dan keberadaan bangunan liar menjadi salah satu penyebab banjir yang sering terjadi di beberapa desa di Tambun Utara.

Normalisasi kali ini tidak hanya melibatkan pembersihan sedimen tetapi juga pelebaran sungai agar dapat menampung lebih banyak air, sehingga dapat mengurangi potensi banjir.

Baca Juga:

"Normalisasi kali ini akan dilakukan dengan pelebaran supaya lebih banyak air yang bisa ditampung, dan kita harap ini bisa mengurangi banjir di wilayah Tambun Utara," ujar Ade Kuswara di sela-sela pembongkaran.

Ratusan bangunan liar yang sebagian besar digunakan sebagai tempat tinggal dan warung oleh warga setempat telah dibongkar.

Penggunaan alat berat seperti ekskavator tampak terlihat di lokasi untuk meruntuhkan bangunan-bangunan yang berdiri di sepanjang bantaran Kali Sepak.

Ade Kuswara juga menambahkan bahwa pembongkaran ini dilakukan tanpa penolakan dari warga setempat.

"Alhamdulillah, tidak ada penolakan dari warga. Malah mereka mendukung normalisasi ini agar banjir tidak lagi terjadi seperti tahun-tahun sebelumnya," imbuhnya.

Namun, pembongkaran ini juga menimbulkan keluhan dari beberapa warga, termasuk Wana (55), seorang pedagang sate yang telah tinggal di salah satu bangunan liar selama puluhan tahun.

Wana mengaku bahwa dirinya tidak mendapatkan sosialisasi terkait pembongkaran yang dilakukan mendadak, padahal sebelumnya diberitahukan bahwa pembongkaran akan dilakukan pada 10 April 2025.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
2 RT di Cilandak Timur, Jaksel Terendam Banjir Akibat Hujan Deras
Prakiraan Cuaca Jawa Barat Hari Ini, Selasa 17 Juni 2025: Sebagian Besar Wilayah Hujan Ringan hingga Petir
Drainase Tersumbat, Hujan Deras Picu Banjir di Belawan II dan Sekitarnya
Prakiraan Cuaca Jawa Barat Hari Ini, Minggu 15 Juni 2025: Hujan Lebat hingga Petir di Sejumlah Wilayah
BMKG: Waspadai Potensi Hujan di Jabodetabek Hari Ini, 12 Juni 2025
Viral Warga Diminta Bayar Rp 15.000 untuk Daging Kurban, Panitia Akui Salah dan Minta Maaf
komentar
beritaTerbaru