BREAKING NEWS
Selasa, 04 November 2025

Bupati Muaro Jambi Hadiri Gerakan Penanaman Padi Serentak untuk Swasembada Pangan

Noval Arisandi Saputra - Rabu, 23 April 2025 16:31 WIB
Bupati Muaro Jambi Hadiri Gerakan Penanaman Padi Serentak untuk Swasembada Pangan
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Muaro JambiBupati Muaro Jambi, Bambang Bayu Suseno, menghadiri kegiatan Gerakan Penanaman Padi Serentak yang dilaksanakan di Desa Tunas Mudo, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, pada Jumat (11/4/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Jambi untuk mendukung swasembada pangan, khususnya dalam pemenuhan kebutuhan beras di wilayah tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Bambang Bayu Suseno menyampaikan bahwa meskipun penanaman padi serentak ini menjadi langkah penting dalam memperkuat ketahanan pangan, tantangan yang dihadapi para petani masih cukup besar, termasuk perubahan iklim, infrastruktur, serta ketersediaan alat pertanian dan obat-obatan. Namun, dengan adanya sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan daerah, Bupati berharap persoalan tersebut bisa segera diatasi.

Sinergi Untuk Swasembada Pangan

"Dengan adanya bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi, kami berharap dapat terus meningkatkan luas lahan sawah padi yang ada di Kabupaten Muaro Jambi. Saat ini, terdapat 5.735 hektare sawah padi yang terus diperluas untuk meningkatkan produksi beras. Dengan penanaman serentak menggunakan benih unggul, kami berharap hasil panen nantinya dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat," ujar Bambang.

Bupati juga menambahkan bahwa penanaman padi serentak yang dilakukan di Muaro Jambi diharapkan dapat meningkatkan masa tanam pertanian dari satu kali menjadi dua atau bahkan tiga kali per tahun. Hal ini sejalan dengan upaya untuk menciptakan ketahanan pangan yang lebih baik di tingkat lokal maupun nasional.

Dukungan dari Pemerintah Provinsi Jambi

Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani, juga turut hadir dalam kegiatan tersebut dan menyampaikan bahwa target luas tambah tanam di Provinsi Jambi pada tahun 2025 adalah mencapai 69 ribu hektare. Menurut Abdullah Sani, salah satu hal yang perlu diwaspadai adalah potensi alih fungsi lahan pertanian menjadi perkebunan. Ia berharap para petani tetap menjaga keberlanjutan lahan pertanian untuk mendukung ketahanan pangan daerah.

"Kami berharap para petani dapat terus berkomitmen untuk menjaga dan meningkatkan hasil pertanian, serta menghindari konversi lahan pertanian menjadi perkebunan, demi menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan," ujar Abdullah Sani.

Dengan dilaksanakannya gerakan penanaman padi serentak ini, diharapkan Provinsi Jambi dapat terus berkontribusi pada pemenuhan kebutuhan pangan nasional serta meningkatkan kesejahteraan petani melalui peningkatan hasil pertanian.*

Editor
:
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru