"Saat ini kami juga sedang menjalin kerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Asahan untuk membuka kelas khusus sarjana bagi warga binaan. Program ini merupakan bagian dari pembinaan jangka panjang yang kami rancang untuk membekali warga binaan dengan pendidikan tinggi, sebagai upaya nyata dalam mengantisipasi risiko residivisme, khususnya di Lapas Labuhan Ruku," ungkap Kalapas.
Kalapas berharap melalui pertemuan ini, kerja sama antara Lapas dan Pemkab Asahan semakin solid, terutama dalam mendukung program pembinaan keterampilan dan kepribadian bagi warga binaan
Silaturahmi ini berlangsung dengan penuh keakraban dan diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai simbol komitmen bersama dalam memperkuat kolaborasi antara lembaga pemasyarakatan dan pemerintah daerah.*