BREAKING NEWS
Rabu, 10 September 2025

Imigrasi Medan Cegah TPPO dengan Pengawasan Ketat Pemulangan WNI dari Malaysia

Dodi Kurniawan - Kamis, 08 Mei 2025 18:44 WIB
Imigrasi Medan Cegah TPPO dengan Pengawasan Ketat Pemulangan WNI dari Malaysia
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN - Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan melaksanakan pengawasan ketat terhadap pemulangan sepuluh Warga Negara Indonesia (WNI) yang dipulangkan dari Malaysia, pada Kamis (8/5).

Pemulangan tersebut termasuk seorang WNI yang kembali secara mandiri dari Depot Tahanan Imigresen (DTI) Langkap, Perak, yang difasilitasi oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur.

Pengawasan ini dilakukan dengan tujuan untuk memastikan bahwa pemulangan WNI tersebut bebas dari potensi keterlibatan dalam Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) atau Penyelundupan Manusia (TPPM).

Baca Juga:

Para WNI yang tiba di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Kualanamu itu langsung diarahkan ke PMI Lounge Imigrasi untuk melakukan pemeriksaan dokumen, wawancara singkat, serta diberikan edukasi mengenai pencegahan TPPO dan TPPM. Mereka juga disediakan makanan ringan dan didata oleh petugas dari BP3MI Kualanamu.

"Setiap kedatangan WNI dari luar negeri menjadi momen krusial untuk memastikan tidak ada unsur perdagangan orang. Petugas kami hadir di garda terdepan untuk melindungi WNI," ujar Uray Avian, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan.

Baca Juga:

Kegiatan pengawasan ini merupakan bagian dari Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya Akselerasi Nomor 8 yang berfokus pada pencegahan TPPO dan TPPM.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Sumatera Utara, Bapak Teodorus Simarmata, menekankan pentingnya sinergi antar lembaga untuk melindungi setiap WNI yang bekerja di luar negeri, terutama dari potensi eksploitasi dan perdagangan manusia.

Imigrasi Medan juga memperkuat koordinasi dengan instansi terkait seperti Kementerian Luar Negeri, BP3MI, dan aparat penegak hukum untuk memastikan proses pemulangan berjalan dengan aman dan terverifikasi.

Selain itu, langkah-langkah deteksi dini dan pemetaan potensi risiko menjadi bagian penting dari upaya pencegahan kejahatan perdagangan orang dan penyelundupan manusia.

"Dengan kerja sama yang solid, kami berkomitmen menjadi garda terdepan dalam melindungi WNI, memastikan mereka kembali dengan selamat tanpa adanya potensi eksploitasi," tambah Uray Avian.

Tindakan ini sejalan dengan semangat reformasi birokrasi yang digerakkan oleh Plt. Direktur Jenderal Imigrasi, Brigjen Pol Yuldi Yusman, yang menekankan pentingnya kecepatan, ketepatan, dan responsif terhadap potensi pelanggaran di lapangan.

Pemulangan WNI ini mencerminkan komitmen negara untuk bekerja cepat dan tepat, sambil tetap memanusiakan setiap WNI yang kembali.*

Editor
: Justin Nova
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Imigrasi Medan Tolak 199 Permohonan Paspor Diduga untuk PMI Ilegal
2 WNA India Diamankan, Diduga Salahgunakan Izin Tinggal di Medan?
Skandal Dugaan Pelecehan oleh Petugas Imigrasi Medan, Kanwil Sumut Turun Tangan Investigasi
9 WNI Gagal Berangkat Haji di Kualanamu, Gunakan Visa Kerja
Imigrasi Medan Amankan 23 WNA Asal Bangladesh Tanpa Dokumen Resmi di Pancur Batu
KemenP2MI Gagalkan Pengiriman Calon Pekerja Migran Ilegal ke Oman dan UEA, 1 Tersangka Diamankan
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru