
Pengumuman Resmi OSN 2025 Dirilis, Ribuan Siswa SD-SMP Lolos ke Tingkat Provinsi!
MEDAN Kabar menggembirakan datang dari dunia pendidikan Indonesia. Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) melalui Balai Pengembangan Talenta
OlahragaMANDAILING NATAL — Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution meninjau langsung kondisi jaringan irigasi di Kecamatan Hutabargot yang baru-baru ini dilakukan pengerukan sedimen.
Dalam kunjungannya, Wabup menegaskan bahwa pekerjaan tersebut masih merupakan penanganan sementara, sembari menunggu langkah komprehensif yang tengah disiapkan pemerintah daerah.
"Penanganan menyeluruh masih terkendala pada ketersediaan alat berat yang sesuai. Saat ini kami sedang berupaya menghadirkan excavator long arm, karena kalau menggunakan alat biasa justru berisiko merusak jaringan irigasi," ujar Wabup Atika, Jumat (18/7), saat didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ahmad Meinul Lubis, Kadis Ketahanan Pangan Taufik Zulhandra Ritonga, dan Kabid Tanaman Pangan Juli Hidayah.
Meski sifatnya sementara, Atika menjelaskan bahwa pengerukan yang telah dilakukan sepanjang jalur irigasi di Hutabargot sudah memberikan dampak positif bagi area persawahan di sekitar.
Namun, ia mengakui bahwa aliran air ke kawasan hilir, khususnya Kecamatan Panyabungan Utara dan Nagajuang, masih belum maksimal akibat endapan sedimen yang terus masuk ke saluran irigasi.
Wabup juga menyoroti persoalan sedimentasi yang disebabkan oleh aliran dari Aek Siaporas, yang secara langsung mengalir ke saluran irigasi utama.
"Saat debit air naik, sedimen terbawa deras dan langsung masuk ke irigasi. Ini perlu penanganan khusus agar tidak terus berulang," ujarnya.
Pihaknya pun telah meminta instansi terkait untuk segera mencari solusi permanen dalam mengatur aliran Aek Siaporas, agar tidak lagi menjadi sumber masuknya sedimen dalam jumlah besar ke jaringan irigasi Batang Gadis.
Wabup Atika memastikan bahwa perbaikan menyeluruh akan segera dilaksanakan.
Pihaknya menargetkan, alat berat long arm sudah berada di lapangan paling lambat pekan depan, agar para petani dapat segera masuk musim tanam.
"Kita tidak ingin para petani kehilangan momentum musim tanam. Ini akan kita percepat dan pastikan petani mendapat aliran air yang cukup," kata Atika.
Sebagai informasi, kurang lebih 2.885 hektare sawah di tiga kecamatan yakni Hutabargot, Panyabungan Utara, dan Nagajuang, berada dalam kondisi rawan gagal tanam akibat tidak optimalnya aliran air dari saluran irigasi Batang Gadis.*
MEDAN Kabar menggembirakan datang dari dunia pendidikan Indonesia. Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) melalui Balai Pengembangan Talenta
OlahragaKLATEN Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan pernyataan mencolok soal hubungan politik antara Partai Gerindra dan PDIP saat menghadiri
PolitikMEDAN Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprov Sumut), Togap Simangunsong, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di l
PemerintahanMEDAN Universitas Negeri Medan (Unimed) kembali mempercayakan kepemimpinan Ikatan Alumni (IKA) Unimed kepada Jafaruddin Harahap, S.Pd., M.
NasionalMANADO Kapal Motor (KM) Barcelona mengalami kebakaran hebat di Perairan Talise, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, pada Minggu (2
PeristiwaTAPANULI UTARA Tim asesor dari UNESCO Global Geopark resmi tiba di Bandara Silangit, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Senin (21
PariwisataJAKARTA Timnas Indonesia U23 akan menjalani laga penentu nasib di matchday terakhir Grup A Piala AFF U23 2025 menghadapi rival klasik,
OlahragaJAKARTA Sebanyak 1.632 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan jajaran Polsek dikerahkan untuk mengamanka
NasionalJAKARTA Mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong, atau yang akrab disapa Tom Lembong, mengajukan banding atas vonis hukuman penj
NasionalBATU BARA Mangrove Culture Festival Tahun 2025 resmi ditutup oleh Bupati Batu Bara, H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si, pada Minggu (20/7) di
Seni dan Budaya