BREAKING NEWS
Senin, 03 November 2025

ESDM Pastikan Mobil Tahun 2000 ke Atas Aman Gunakan BBM Campuran Etanol

Abyadi Siregar - Senin, 03 November 2025 15:24 WIB
ESDM Pastikan Mobil Tahun 2000 ke Atas Aman Gunakan BBM Campuran Etanol
Prosedur dan syarat buka usaha SPBU Pertamina terbaru (Foto: kemitraan.pertamina.com)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan kendaraan dengan tahun produksi 2000-an ke atas aman menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin yang dicampur etanol atau bioetanol.

Kepastian ini disampaikan seiring rencana penerapan kebijakan mandatori penggunaan etanol sebanyak 10% (E10) dalam waktu dekat.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Eniya Listiani Dewi menjelaskan bahwa Pertamina telah lebih dulu melakukan penjualan bensin dengan kandungan etanol 5% (E5) sebagai bagian dari uji coba pasar (trial market).

Baca Juga:

"Pertamina sudah melakukan percobaan, bahkan sudah menjual di sekitar 150 SPBU di Jakarta dan Surabaya. Kami sendiri juga menggunakan BBM campuran etanol di kendaraan dinas, dan hasilnya aman," ujar Eniya dalam program Prabowonomics CNBC Indonesia, dikutip Senin (3/11/2025).

Eniya menambahkan, bahan baku bioetanol sepenuhnya dapat dipenuhi dari dalam negeri. Saat ini, terdapat 13 industri bioetanol di Indonesia, namun baru tiga industri yang mampu menghasilkan fuel grade ethanol sesuai standar untuk campuran bahan bakar kendaraan bermotor.

"Tiga industri ini sudah menyuplai ke Pertamina. Dengan keberhasilan uji coba E5, dalam dua hingga tiga tahun ke depan, target kami adalah penerapan mandatori E10," jelasnya.

Lebih lanjut, Eniya menegaskan masyarakat tidak perlu khawatir terhadap dampak bioetanol pada mesin kendaraan.

Ia memastikan kendaraan keluaran tahun 2000 ke atas aman menggunakan BBM dengan campuran etanol.

"Bioetanol tidak hanya ramah lingkungan, tapi juga mendorong kemandirian energi nasional. Bahan bakunya bisa dari jagung, tebu, sorgum, maupun ketela, dan yang dipakai adalah bagian ampasnya," tutupnya.*

(cb/M/006)

Editor
: Mutiara
0 komentar
Tags
beritaTerkait
PT Agincourt Raih 2 Penghargaan Bergengsi, Bagas Silua Dongkrak Ekonomi Lokal Tapanuli Selatan!
Bahlil Buka Jalan, Aceh Kini Bisa Kelola Migas di Wilayah Laut 12–200 Mil!
Pemprov Sumut Klaim Program Intervensi Cabai Berhasil, Harga Mulai Melandai
Maung: Simbol Kejayaan Bangsa
Pertamina Hulu Mahakam Raih Subroto Award 2025, Bukti Komitmen Dukung Produk Dalam Negeri
Motor Mogok Usai Isi Pertalite, Bahlil Turun Tangan Cek Kualitas BBM di Jatim
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru