
Airlangga Beberkan 3 Kunci Pertumbuhan Ekonomi RI di Akhir Tahun
JAKARTA Pemerintah tengah menyiapkan paket stimulus tambahan senilai hampir US2 miliar atau sekitar Rp33 triliun untuk menopang pertumb
Ekonomi
JAKARTA –Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, atau yang akrab disapa Cak Imin, menyatakan bahwa penambahan jumlah menteri dalam kabinet Presiden terpilih, Prabowo Subianto, tidak menjadi masalah. Menurut Cak Imin, prerogatif penentuan jumlah menteri sepenuhnya berada di tangan Presiden, dan keputusan tersebut harus diambil dengan penuh tanggung jawab.
“Presiden bebas menentukan jumlah menteri karena itu adalah hak prerogatifnya. Namun, presiden juga harus bertanggung jawab atas pilihan-pilihan yang diambil, baik itu terkait nomenklatur maupun orang-orang yang akan mengisi posisi tersebut,” ujar Cak Imin saat ditemui di DPR, Senayan, Jakarta, Sabtu (14/9/2024).
Penambahan Jumlah Menteri
Menurut informasi yang beredar, kabinet Prabowo-Gibran diperkirakan akan terdiri dari 44 menteri, jumlah yang lebih banyak dibandingkan kabinet Jokowi-Ma’ruf yang saat ini memiliki 34 menteri. Cak Imin menegaskan bahwa meskipun jumlah menteri adalah hak prerogatif presiden, keputusan tersebut harus diambil dengan pertimbangan yang matang dan bertanggung jawab.
“Kita harus memahami bahwa penambahan jumlah menteri ini adalah hak prerogatif presiden. Namun, hal ini harus diiringi dengan pertanggungjawaban yang jelas. Jangan sampai undang-undang yang ada membatasi hak prerogatif presiden,” tambahnya.
Revisi Undang-Undang Kementerian Negara
Cak Imin juga mengungkapkan bahwa penambahan jumlah menteri sejalan dengan revisi Undang-Undang Kementerian Negara yang sedang dibahas oleh DPR. Revisi ini bertujuan untuk menyesuaikan jumlah kementerian dengan kebutuhan presiden dan mengakomodasi berbagai aspirasi masyarakat.
Sementara itu, Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menanggapi isu mengenai jumlah kementerian dalam kabinet Prabowo-Gibran. Dasco mengonfirmasi bahwa jumlah menteri yang akan duduk dalam kabinet Prabowo-Gibran masih dalam tahap simulasi. Berita yang beredar menyebutkan berbagai angka, dari 40 hingga 44 kementerian, namun belum ada kepastian mengenai jumlah final.
Simulasi dan Pengumuman
“Jumlah kementerian yang akan ada dalam kabinet Prabowo-Gibran masih dalam proses simulasi. Kami sedang menyesuaikan berbagai aspirasi masyarakat dan janji kampanye selama Pilpres 2024. Jumlah resmi kementerian/lembaga akan diumumkan pada H-7 atau H-5 sebelum pelantikan Presiden pada 20 Oktober mendatang,” jelas Dasco.
Dasco menambahkan bahwa proses simulasi ini masih berlangsung untuk memastikan bahwa keputusan mengenai jumlah kementerian benar-benar sesuai dengan kebutuhan pemerintahan yang akan datang.
Dengan keputusan yang masih dalam proses simulasi, masyarakat dan berbagai pihak masih menunggu kepastian mengenai struktur kabinet yang akan dibentuk oleh Presiden terpilih, Prabowo Subianto. Meskipun ada berbagai spekulasi mengenai jumlah menteri, Cak Imin menekankan pentingnya tanggung jawab presiden dalam menentukan struktur kabinet yang efektif dan efisien.
Sebagai penutup, Cak Imin berharap bahwa penambahan jumlah menteri dapat membawa manfaat yang signifikan bagi pemerintahan dan masyarakat Indonesia, asalkan diimbangi dengan tanggung jawab dan transparansi.
(N/014)
JAKARTA Pemerintah tengah menyiapkan paket stimulus tambahan senilai hampir US2 miliar atau sekitar Rp33 triliun untuk menopang pertumb
EkonomiBANDA ACEH Pemerintah Provinsi Aceh akan segera membentuk dan menerjunkan satuan tugas (satgas) khusus untuk menertibkan aktivitas perta
PemerintahanBANDA ACEH Pengadilan Tinggi (PT) Banda Aceh menggelar rapat bulanan pada Selasa, 30 September 2025, yang diakhiri dengan momen istimewa
SosokJAKARTA Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian bersama Kementerian Ketenagakerjaan akan resmi meluncurkan progra
NasionalJAKARTA Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia menegaskan bahwa baliho bergambar Presiden Prabowo Subianto yang terpampang d
NasionalMATARAM Kepolisian Resor Kota (Polresta) Mataram mengungkapkan temuan awal terkait kasus dugaan keracunan yang dialami sejumlah pelajar
KesehatanJAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima kunjungan investor kawakan asal Amerika Serikat, Ray Dalio, di Istana Ke
NasionalJAKARTA Meta Ayu Puspitantri, istri dari diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arya Daru Pangayunan yang meninggal dunia pada Juli
Hukum dan KriminalJAKARTA Majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara menjatuhkan vonis 1 tahun 6 bulan penjara kepada pengacara Razman Arif Nasution da
EntertainmentMANDAILING NATAL Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, terus mendalami dugaan tindak pidana kor
Hukum dan Kriminal