MEDAN – Sejumlah Guru Besar, Dosen, Alumni, dan Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) dengan tegas menyampaikan pesan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) serta jajaran pemerintahan dari tingkat pusat hingga daerah untuk menjunjung tinggi sikap netralitas dalam menghadapi Pemilihan Umum 2024. Mereka mengemukakan pernyataan sikap ini sebagai respons terhadap kondisi negara yang dinilai memprihatinkan menjelang jalannya Pemilu tersebut.
Dalam pernyataannya, Guru Besar Fakultas Hukum USU, Profesor Dr. Ningrum Natasya Sirait, menggarisbawahi pentingnya menjaga netralitas pemerintah dalam konteks Pemilu 2024. Menurutnya, kondisi politik dan sosial saat ini menunjukkan potensi ketegangan yang tinggi, dan karenanya, diperlukan sikap yang adil dan netral dari pihak pemerintah untuk memastikan jalannya proses demokrasi yang bersih dan terpercaya.
Pernyataan sikap ini merupakan suara bersama dari para intelektual dan akademisi USU yang memiliki kepedulian yang mendalam terhadap kestabilan dan kelangsungan demokrasi di Indonesia. Mereka menekankan bahwa netralitas pemerintah merupakan prasyarat utama dalam menciptakan iklim politik yang kondusif, di mana semua pihak memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam proses demokrasi tanpa adanya intervensi atau keberpihakan dari pihak berwenang.
Selain itu, pernyataan sikap ini juga menegaskan pentingnya tegaknya aturan hukum dan penegakan keadilan dalam menangani segala bentuk pelanggaran yang terjadi selama proses Pemilu. Guru Besar, Dosen, Alumni, dan Mahasiswa USU meminta agar pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah, mengambil langkah-langkah konkret untuk memastikan keberlangsungan demokrasi yang damai dan berkeadilan.
Diharapkan, pernyataan sikap ini akan menjadi panggilan moral bagi pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk bertindak secara bijaksana dan bertanggung jawab dalam menyikapi dinamika politik menjelang Pemilu 2024. Selain itu, juga diharapkan agar semua pihak dapat bekerja sama dalam semangat kebersamaan dan persatuan demi kepentingan bersama bangsa dan negara.