BREAKING NEWS
Kamis, 23 Oktober 2025

Kericuhan Pendukung Paslon Pilkada Puncak Jaya, Tiga Korban Belum Dievakuasi

BITVonline.com - Kamis, 28 November 2024 12:34 WIB
Kericuhan Pendukung Paslon Pilkada Puncak Jaya, Tiga Korban Belum Dievakuasi
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Puncak Jaya, Papua Tengah – Sejumlah korban jatuh akibat kericuhan yang terjadi antara pendukung pasangan calon dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, pada Rabu (27/11/2024). Pertikaian yang mewarnai jalannya pencoblosan itu mengakibatkan sejumlah warga terluka dan harus dievakuasi ke RSUD Jayapura untuk perawatan lebih lanjut.

Kapolres Puncak Jaya, AKBP Kuswara, mengonfirmasi bahwa evakuasi para korban sudah dimulai sejak hari Rabu. Namun, hingga Kamis (28/11/2024), masih ada tiga korban yang belum bisa dievakuasi ke Jayapura karena terbatasnya jadwal penerbangan menuju daerah tersebut.

“Korban yang sudah dievakuasi dirawat di RSUD Jayapura. Namun, ada tiga orang yang belum bisa dievakuasi karena kendala penerbangan. Kami terus berkoordinasi agar bisa segera dipindahkan ke rumah sakit,” ungkap AKBP Kuswara.

Ia juga menambahkan, sebagian besar korban yang dievakuasi mengalami luka serius, sementara beberapa korban dengan luka ringan sudah diperbolehkan pulang setelah mendapatkan perawatan.

Menurut Kapolres, kericuhan tersebut bukanlah yang pertama kalinya terjadi selama proses pemilu di Kabupaten Puncak Jaya. Pertikaian antar pendukung pasangan calon sebelumnya sudah beberapa kali mewarnai tahapan pilkada, dan situasi ini memerlukan perhatian dari semua pihak.

“Pertikaian ini sudah sering terjadi. Kami berharap kedua pasangan calon dapat membantu meredakan ketegangan yang ada dan menjaga situasi agar tetap aman. Kami juga terus melakukan pengamanan dan bersiaga di lapangan,” lanjutnya.

Kericuhan antar pendukung pasangan calon terjadi di beberapa titik, termasuk di sekitar Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Puncak Jaya. Kubu pasangan calon yang terlibat dalam pertikaian tersebut adalah pasangan Yuni Wonda-Mus Kogoya dan pasangan Miren Kogoya-Mendi Wonorengga.

Pihak keamanan, baik dari Kepolisian maupun TNI, terus memperketat pengamanan dan melakukan upaya preventif untuk menghindari kerusuhan lebih lanjut. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan menunggu hasil penghitungan suara yang sedang berlangsung.

Kepolisian setempat juga mengingatkan agar semua pihak menjaga keamanan dan ketertiban demi terciptanya Pilkada yang aman dan damai di Kabupaten Puncak Jaya.

(JOHANSIRAIT)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru