BREAKING NEWS
Kamis, 11 September 2025

Tim Hukum Edy-Hasan Siapkan Laporan Dugaan Cawe-Cawe Rektor USU ke Bawaslu Sumut Besok?

BITVonline.com - Minggu, 24 November 2024 04:54 WIB
Tim Hukum Edy-Hasan Siapkan Laporan Dugaan Cawe-Cawe Rektor USU ke Bawaslu Sumut Besok?
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SUMUT -Menjelang pemilihan gubernur Sumatera Utara (Pilkub Sumut) 2024, Tim Hukum Edy-Hasan berencana melaporkan Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Prof Muryanto Amin, ke Bawaslu Sumut atas dugaan keterlibatannya dalam politik praktis atau cawe-cawe terkait pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bobby Nasution-Surya.

Ketua Tim Hukum Edy-Hasan, Yance Aswin, mengungkapkan bahwa laporan ini akan disampaikan pada Senin, 25 November 2024. Yance menuding bahwa Muryanto Amin, yang merupakan aparatur sipil negara (ASN), diduga ikut campur dalam upaya memenangkan pasangan calon nomor urut 1 dalam Pilkada Sumut 2024.

“Hari Senin, kita akan merilis berita lebih detail mengenai bukti yang kami miliki terkait keterlibatan Rektor USU dalam skenario kemenangan Bobby-Surya. Kami siap bertanggung jawab atas data yang kami sampaikan ke publik dan Bawaslu,” kata Yance kepada wartawan di Kota Medan, Sabtu (23/11/2024).

Baca Juga:

Yance menambahkan, mereka sudah mengumpulkan sejumlah bukti terkait dugaan peran Muryanto Amin dalam politik praktis di Pilgub Sumut 2024. Pihaknya juga menilai tindakan tersebut dapat merusak jalannya demokrasi di Sumut. “Rektor USU ini merupakan otak di balik skenario yang merusak demokrasi Sumut,” tegasnya.Terkait isu ini, Calon Gubernur Sumut nomor urut 2, Edy Rahmayadi, menanggapi dengan tegas. Edy mengatakan bahwa proses demokrasi di Pilkada Sumut 2024 harus berjalan sesuai dengan prinsipnya, tanpa campur tangan pihak manapun yang berusaha mengatur jalannya pemilu sesuai kepentingan pribadi.

“Kita harus memperbaiki demokrasi yang saat ini seolah-olah diatur oleh oknum-oknum tertentu. Kalau ini terus berlanjut, yang sengsara adalah kita, rakyat, bukan mereka,” ujar Edy.Dugaan keterlibatan Muryanto Amin dengan pasangan calon Bobby Nasution dan Surya sudah mencuat sejak pemilihan Pilkada Kota Medan 2020. Kedekatan Muryanto dengan Bobby Nasution, yang juga merupakan menantu Presiden Joko Widodo, telah menjadi sorotan publik. Muryanto Amin diduga berperan sebagai konsultan politik bagi Bobby-Surya di Pilgub Sumut 2024, sebuah hal yang semakin memperburuk citra politisasi kampus.

Baca Juga:

Sementara itu, mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) turut mengkritik langkah Muryanto Amin yang dianggap membawa kampus ke ranah politik praktis. Mereka menilai adanya indikasi penggunaan fasilitas kampus untuk kepentingan politik praktis, termasuk pertemuan politik dan simulasi debat yang diduga melibatkan kampus.Pada 18 November 2024, sekelompok mahasiswa USU melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung Majelis Wali Amanat (MWA) untuk menuntut pemeriksaan terhadap tindakan Rektor USU tersebut. Dalam aksi tersebut, mahasiswa menuntut agar MWA segera melakukan penyelidikan terkait dugaan cawe-cawe yang melibatkan Muryanto Amin, serta dua pejabat lainnya di USU, yaitu Wakil Rektor II, M. Arifin Nasution, dan Dekan FISIP USU, Hatta Ridho.

“Rektor USU dan pihak kampus lainnya seharusnya tidak terlibat dalam politik praktis. Kami ingin kampus tetap netral dan tidak diseret ke dalam konflik politik,” tegas Koordinator Aksi, Fahrurozi.Hingga berita ini diturunkan, Rektor USU, Prof Muryanto Amin, belum memberikan tanggapan resmi mengenai laporan yang akan disampaikan oleh Tim Hukum Edy-Hasan ke Bawaslu Sumut. Saat dihubungi melalui telepon seluler, Muryanto Amin belum merespons pertanyaan wartawan.(N/014)

0 komentar
Tags
beritaTerkait
Danpussenif Kunjungi Satgas Yonif 741/GN di Perbatasan RI-RDTL: Apresiasi Tugas Tanpa Pelanggaran
Pangdam IX/Udayana Hadiri Peluncuran Program “Jaga Desa” di Kejati Bali, Dorong Sinergi Jaga Stabilitas Desa
Rudy Tanoe Resmi Jadi Tersangka Korupsi Bansos Kemensos, KPK: Kami Hormati Praperadilan Tersangka
Menlu Sugiono Kenang Zetro Leonardo Purba: Sosok Berdedikasi, Penuh Integritas
KKP Klaim Proyek Pagar Beton di Laut Cilincing Miliki Izin Lengkap, Nelayan Tetap Keluhkan Akses Terganggu
Warga Minta Pos Siskamling di Padangsidimpuan Diaktifkan, Pemerintah dan Polisi Didorong Bertindak Cepat
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru