BREAKING NEWS
Rabu, 15 Oktober 2025

Fadli Zon: Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Akan Jadi Buku Resmi untuk Pendidikan

Adelia Syafitri - Jumat, 09 Mei 2025 08:36 WIB
Fadli Zon: Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Akan Jadi Buku Resmi untuk Pendidikan
Menteri Kebudayaan Fadli Zon.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Menteri Kebudayaan Fadli Zon memastikan hasil proyek penulisan ulang sejarah Indonesia akan dijadikan bahan ajar di lembaga pendidikan dan menjadi sejarah resmi Republik Indonesia.

Proyek besar ini ditargetkan rampung pada HUT ke-80 RI, 17 Agustus 2025.

"Iya, ini adalah sejarah resmi kita, formal history kita," ujar Fadli dalam acara diskusi kebudayaan di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (8/5) malam.

Proyek penulisan ulang sejarah ini melibatkan sekitar 100 sejarawan terkemuka dan diketuai oleh Guru Besar Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (FIB UI), Susanto Zuhdi.

Buku sejarah baru tersebut akan disusun secara berjilid-jilid, mencakup masa pra-sejarah hingga sejarah kontemporer Indonesia.

Fadli menegaskan proyek ini bukan dimulai dari nol, melainkan berbasis pada karya-karya sejarah besar sebelumnya seperti Sejarah Nasional Indonesia tahun 1984 dan Indonesia dalam Arus Sejarah yang diterbitkan pada 2012.

"Dari Sejarah Nasional Indonesia yang dulu pernah dibuat tahun 1984, Indonesia dalam Arus Sejarah tahun 2012 itu jadi bahan kita tentu," ucap Fadli.

Meski menjadi proyek negara, Fadli menyebut penyusunan isi buku diserahkan sepenuhnya kepada para sejarawan profesional tanpa intervensi pemerintah.

Ia ingin proyek ini melahirkan narasi sejarah yang lebih seimbang, tidak hanya menekankan masa penjajahan, tetapi juga perlawanan rakyat Indonesia.

Sementara itu, Susanto Zuhdi selaku ketua tim sejarawan dikenal luas atas kontribusinya di bidang sejarah maritim.

Ia meraih gelar sarjana dari UI pada 1979, lalu menempuh pendidikan magister ganda di UI dan Universitas Amsterdam (1988–1991), serta menyelesaikan program doktoralnya di UI pada 1999 dengan disertasi tentang Kesultanan Buton.

"Penulisan sejarah ini akan jadi kado ulang tahun Indonesia yang ke-80, sebagai refleksi perjalanan bangsa sekaligus bekal masa depan," tutup Fadli.*

(cn/a008)

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru