BREAKING NEWS
Kamis, 24 Juli 2025

Pemilik Tambang dan Dua Unit Alat Berat Tertimbun Longsor di Bangka Selatan

Redaksi - Senin, 03 Februari 2025 19:33 WIB
353 view
Pemilik Tambang dan Dua Unit Alat Berat Tertimbun Longsor di Bangka Selatan
KECELAKAAN TAMBANG TIMAH
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung
Bangka Selatan – Insiden kecelakaan tambang terjadi di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung, pada Senin (3/2/2025) sekitar pukul 12.00 WIB. Lokasi kejadian berada di kawasan Izin Usaha Pertambangan (IUP) milik PT Timah yang telah ditinggalkan di Desa Kepoh, Kecamatan Toboali, Bangka Belitung.

Kasi Penanggulangan Bencana, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol-PP dan Damkar) Kabupaten Bangka Selatan, Wardi Zoel Hatif, mengonfirmasi bahwa kecelakaan ini mengakibatkan seorang operator alat berat sekaligus pemilik tambang pasir timah dinyatakan hilang setelah tertimbun longsoran tanah bersama dua unit alat berat. "Korban satu orang dan dua unit alat berat tertimbun longsor," ungkap Wardi Zoel Hatif saat ditemui di lokasi kejadian.

Upaya evakuasi yang dilakukan oleh tim gabungan SAR terhambat oleh beberapa faktor, antara lain kedalaman lubang tambang yang diperkirakan mencapai 9 hingga 10 meter dan genangan air yang menggenangi lokasi kejadian. Lubang tambang yang sebelumnya digunakan sebagai penampungan air limbah kini dipenuhi air akibat jebolnya dinding kolam, memperburuk kondisi evakuasi.

"Proses evakuasi berlangsung dramatis. Kami harus berhati-hati agar tidak ada korban tambahan," tambahnya. Tim SAR dan petugas lainnya terus berupaya menggali tanah dengan alat berat untuk mencapai korban yang tertimbun di kedalaman 10 meter. Meskipun beberapa rekan korban sempat berusaha mengingatkan untuk segera meninggalkan lokasi, longsoran tanah dan air datang begitu cepat sehingga menghalangi penyelamatan.

Puluhan warga dari Desa Kepoh turut menyaksikan langsung proses evakuasi yang berjalan dengan penuh ketegangan. Suasana tegang dan khawatir menyelimuti warga yang berharap agar korban bisa segera ditemukan dan diselamatkan.

Polisi dan petugas tetap berupaya maksimal meskipun waktu yang dibutuhkan untuk mencapai korban semakin lama. Proses evakuasi ini akan terus dilanjutkan dengan harapan korban dapat segera ditemukan dan diselamatkan.

(tn/christie)

Editor
: Redaksi
Tags
komentar
beritaTerbaru