
Alokasi Anggaran Sekolah Rakyat Rp7 Triliun Berisiko Disalahgunakan, JPPI Beri Peringatan
JAKARTA Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mengingatkan adanya potensi penyalahgunaan anggaran yang sangat besar dalam program
PendidikanMADINA - Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, mengungkapkan bahwa fenomena lumpur panas yang terjadi di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dipastikan berasal dari fenomena alam, bukan akibat aktivitas industri atau perusahaan.
Hal itu disampaikan Bobby usai bertemu dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia dan jajaran Dirjen ESDM. Dalam pertemuan tersebut, mereka membahas penyebab kemunculan lumpur panas bersuhu tinggi yang mengejutkan warga Madina beberapa waktu lalu.
"Sudah bertemu dengan Pak Bahlil dan Dirjen. Mereka yakini bahwa fenomena ini murni akibat retakan tanah secara alami," ujar Bobby di Kantor Gubernur Sumut, Rabu (7/5).
Baca Juga:
Belum Ada Bahasan Soal Ganti Rugi
Terkait potensi ganti rugi atas kerusakan lahan pertanian warga, Bobby mengatakan belum ada pembahasan ke arah itu, mengingat kejadian ini diklasifikasikan sebagai kejadian alam.
Baca Juga:
"Kalau ini karena fenomena alam, maka bukan disebut ganti rugi. Ganti rugi itu kalau penyebabnya dari kegiatan manusia atau perusahaan," jelasnya.
Namun demikian, Bobby menambahkan bahwa pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Bupati Mandailing Natal, Saipullah Nasution, untuk menyusun rencana tindak lanjut terkait lahan yang terdampak.
Dugaan Keterlibatan PT SMGP Dibantah
Awalnya, semburan lumpur panas tersebut dikaitkan dengan aktivitas PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP), namun pihak perusahaan menepis keterkaitan itu. Agung Iswara, Corporate Communication Manager PT SMGP, menyatakan bahwa lokasi semburan berada di luar wilayah kerja perusahaan.
"Berdasarkan pengecekan lapangan pada 23 April 2025 bersama Dinas Lingkungan Hidup Mandailing Natal, manifestasi terjadi di Desa Roburan Dolok, bukan di area sumur Pad-E milik PT SMGP," kata Agung kepada wartawan.
Fenomena Alam Jadi Sorotan
Semburan lumpur panas dengan suhu mencapai 100 derajat Celsius ini menimbulkan kekhawatiran di masyarakat dan menjadi perbincangan luas di media sosial. Belum ada laporan korban jiwa, namun sejumlah lahan warga terdampak langsung akibat semburan panas tersebut.*
(kp/j006)
JAKARTA Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mengingatkan adanya potensi penyalahgunaan anggaran yang sangat besar dalam program
PendidikanJAKARTA Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mendukung penuh program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang dijalankan pemerintah dan berharap p
KesehatanROKAN HILIR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memberikan klarifikasi terkait kasus penyelewengan bahan
Hukum dan KriminalJAKARTA Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyampaikan harapan besar agar TNI semakin solid, profesional, dan siap menghadapi berbagai tantan
NasionalTEL AVIV Ribuan demonstran turun ke jalan di Tel Aviv pada Sabtu (9/8/2025), memprotes rencana pemerintah Israel yang akan memperluas op
InternasionalBANDUNG BARAT Dalam upacara gelar pasukan operasional dan kehormatan militer yang digelar di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus
NasionalYOGYAKARTA Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkum), Edward Omar Sharif Hiariej, menegaskan bahwa tujuan utama dari hukum acara pidana ada
Hukum dan KriminalPADANG LAWAS Kasus penyiksaan terhadap seorang bocah perempuan berusia 10 tahun di Desa Sibuhuan Jae, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padan
Hukum dan KriminalJAKARTA Dalam laga seru yang berlangsung di Superstar Knockout Volume 3 pada Sabtu malam (9/8/2025), El Rumi berhasil mengalahkan aktor
EntertainmentMEDAN Harga beras yang melambung tinggi dan kelangkaan stok di pasaran menjadi keluhan utama masyarakat Kota Medan. Pemerintah Kota (Pem
Ekonomi