BREAKING NEWS
Senin, 27 Oktober 2025

Lakban Penuh Sidik Jari, Polisi Telusuri Fakta Kematian Diplomat Kemlu

- Jumat, 11 Juli 2025 11:37 WIB
Lakban Penuh Sidik Jari, Polisi Telusuri Fakta Kematian Diplomat Kemlu
Kamera CCTV diplomat Kementerian Luar Negeri, ADP (39), merekam aktivitas terakhirnya sebelum ditemukan tewas di kamar kosnya. (FOTO: cnn)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA - Kasus kematian ADP (39), diplomat Kementerian Luar Negeri yang ditemukan tewas di kamar indekosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, masih menyisakan banyak tanda tanya.

Salah satu aspek yang mulai menjadi perhatian adalah isu perselingkuhan yang kerap muncul dalam kasus-kasus kematian dengan kondisi pintu kamar terkunci dari dalam.

Pengamat kriminalitas dan dosen purnabakti Universitas Gadjah Mada (UGM), Soeprapto, menyatakan bahwa sejumlah petunjuk dari lokasi kejadian, termasuk lakban yang menutupi wajah korban dan pintu kamar dengan sistem smart lock yang hanya bisa dibuka dari dalam, dapat menjadi kunci untuk mengungkap motif kematian ADP.

"Dalam kasus seperti ini, biasanya ada kemungkinan keterlibatan orang dekat, dan tidak jarang isu perselingkuhan menjadi salah satu faktor yang menyulitkan penyelidikan," ujar Soeprapto, , Kamis (10/7/2025).

Menurut Soeprapto, posisi lakban dan sidik jari yang ditemukan di lakban tersebut dapat menunjukkan apakah korban menempelkan lakban sendiri atau ada keterlibatan pihak lain.

Informasi ini penting untuk menguak hubungan personal dan latar belakang masalah yang mungkin menjadi penyebab kematian.

Sementara itu, rekaman CCTV memperlihatkan aktivitas terakhir ADP pada Senin malam, saat korban keluar membawa kantong plastik dan kembali ke kamar.

Keesokan paginya, pintu kamar yang terkunci rapat memaksa penjaga indekos membuka paksa jendela atas permintaan istri korban yang tidak bisa menghubungi suaminya.

Dalam penyelidikan awal, polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk istri korban, tetangga, dan pemilik indekos. Namun, hingga kini belum ada keterangan resmi terkait adanya perselingkuhan atau motif lain di balik kematian ADP.

Kasus ini masih terus didalami oleh pihak kepolisian, termasuk analisis sidik jari pada lakban dan barang-barang yang ditemukan di lokasi kejadian, seperti obat sakit kepala dan obat lambung.

Kematian ADP yang penuh teka-teki ini memicu spekulasi berbagai kalangan, terutama mengenai kemungkinan masalah rumah tangga, termasuk isu perselingkuhan, yang seringkali menjadi latar belakang tragedi serupa.*

(km/j006)

Editor
:
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru