
Rayakan Milad ke-22, Jannah Firdaus Gelar Manasik Umrah Akbar Bersama Ribuan Jamaah
JAKARTA Dalam rangka memperingati hari jadinya yang ke22, PT Jannah Firdaus Tour dan Travel menggelar acara tasyakuran sekaligus melunc
PariwisataACEH BESAR – Sebanyak 14 pekerja bangunan berhasil dievakuasi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar setelah Sungai Lhok Gaca Leupung meluap di kawasan Gampong Lamsenia, Kecamatan Leupung, Senin (20/10/2025) dini hari.
Peristiwa ini terjadi menyusul tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah Aceh Besar sejak Minggu malam, yang menyebabkan debit air sungai naik drastis dan mengancam keselamatan para pekerja proyek di sekitar tanggul sungai.
"Kami mendapat informasi dari pemilik tempat para pekerja bahwa 14 orang terjebak di bedeng tempat mereka bekerja," kata Kalaksa BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil, Senin (20/10).Baca Juga:
Sekitar pukul 22.15 WIB, air sungai dilaporkan tiba-tiba meluap dan menghanyutkan material di sekitar lokasi.
Para pekerja yang panik langsung menghubungi pemilik proyek untuk meminta pertolongan.
Pemilik proyek kemudian berkoordinasi dengan BPBD Aceh Besar, Polsek Leupung, dan Koramil setempat.
Tim gabungan dari Pusdalops, Damkar, serta unsur TNI-Polri segera diterjunkan ke lokasi dengan perlengkapan evakuasi lengkap.
"Petugas harus menyeberangi arus sungai yang cukup deras sejauh 300 meter. Proses penyelamatan berlangsung dalam dua tahap," terang Ridwan.
Tahap pertama berhasil mengevakuasi enam orang. Setelah memastikan kondisi aman, petugas kembali untuk menjemput delapan orang lainnya.
Seluruh proses evakuasi selesai sekitar pukul 03.05 WIB.
Usai dievakuasi, ke-14 pekerja dibawa ke balee Masjid Leupung untuk mendapatkan penanganan dan istirahat sementara.
Seluruhnya dipastikan selamat dan dalam kondisi stabil.
"Alhamdulillah, seluruh pekerja berhasil dievakuasi dengan selamat," ujar Ridwan bersyukur.
Sebagai langkah antisipasi, BPBD Aceh Besar kini membuka layanan Emergency Call di nomor 0811 6713 113 untuk merespons cepat setiap kejadian darurat di wilayahnya.
Ridwan juga mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran Sungai Lhok Gaca Leupung untuk tetap waspada, mengingat potensi banjir susulan masih tinggi akibat cuaca ekstrem yang diperkirakan akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan.
"Kami minta masyarakat segera melaporkan jika ada kejadian berbahaya, agar bisa ditangani sedini mungkin," pungkasnya.*
(ss/a008)
JAKARTA Dalam rangka memperingati hari jadinya yang ke22, PT Jannah Firdaus Tour dan Travel menggelar acara tasyakuran sekaligus melunc
PariwisataSEI RAMPAH Jotaris Rajagukguk kembali menjalani pemeriksaan di Polres Serdang Bedagai, Senin (20/10/2025), terkait laporan dugaan tindak
Hukum dan KriminalTAPANULI SELATAN Upaya penyelesaian konflik agraria antara masyarakat Kecamatan Angkola Timur dan Sipirok dengan PT Toba Pulp Lestari (T
Hukum dan KriminalMEDAN Direktur PT Nusa Dua Propertindo (NDP), Iman Subekti resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi penjualan aset n
Hukum dan KriminalDENPASAR Universitas Udayana (Unud) tengah mengusut tuntas kasus dugaan perundungan yang melibatkan sejumlah mahasiswa Fakultas Ilmu Sos
Hukum dan KriminalJAKARTA Sejumlah kader DPP Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI), sayap organisasi Partai Golkar, mendatangi Bareskrim Polri dan Po
Hukum dan KriminalMEDAN Turnamen sepak bola Patriot U15 Torganda Football Tournament 2025 resmi ditutup pada Minggu (19/10/2025) di Lapangan Sepak Bola M
OlahragaBATU BARA Bupati Batu Bara H. Baharuddin Siagian, S.H., M.Si., bersama Ketua TP PKK Kabupaten Batu Bara Ny. Henny Heridawaty Baharuddin me
PemerintahanMEDAN Sekretariat Dewan (Setwan) DPRD Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menegaskan komitmennya dalam memberikan dukungan maksimal terhadap
PemerintahanMEDAN Program Universal Health Coverage (UHC) Prioritas atau Berobat Gratis Sumut Berkah yang diluncurkan Gubernur Sumatera Utara (Sumut
Pemerintahan