BREAKING NEWS
Kamis, 27 November 2025
SELAMAT HARI GURU

Gara-gara Puntung Rokok, Sembilan Rumah di Medan Ludes Terbakar

Razali - Sabtu, 22 November 2025 00:11 WIB
Gara-gara Puntung Rokok, Sembilan Rumah di Medan Ludes Terbakar
Kebakaran melanda kawasan padat penduduk di Jalan Karya, Gang Swadaya, Lorong 8, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Jumat siang, 21 November 2025. (Foto: ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN – Kebakaran melanda kawasan padat penduduk di Jalan Karya, Gang Swadaya, Lorong 8, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Jumat siang, 21 November 2025. Sembilan rumah hangus dilalap api.

Meski tak ada korban jiwa, 11 kepala keluarga dengan total 20 jiwa terdampak dalam peristiwa itu.

Sejumlah warga sempat mendengar suara ledakan sebelum api membesar.

Baca Juga:

Namun dugaan itu dibantah sebagian warga lainnya. Parkas, 45 tahun, salah satu penghuni rumah yang berdekatan dengan titik awal api, menyebut kebakaran dipicu puntung rokok.

"Api bermula dari sebelah rumah saya. Bukan karena petasan atau korsleting listrik. Penyebabnya puntung rokok," kata Parkas.

Ia menuturkan rumah tempat api bermula dalam kondisi ditinggal pemiliknya.

Kepala Pelaksana Tugas Dinas Pemadam Kebakaran Medan, Wandro Malau, mengatakan kebakaran terjadi sekitar pukul 14.30 WIB.

Ketika laporan masuk, api sudah menjalar ke sejumlah rumah. Petugas mengerahkan tujuh unit armada pemadam ke lokasi.

"Api berhasil dipadamkan setelah dua jam. Kami sempat kesulitan masuk karena banyak warga yang berkerumun di sekitar lokasi," ujar Wandro.

Lurah Karang Berombak, Ahmad Fauzi, memastikan pemerintah kelurahan menyiapkan bantuan bagi warga terdampak, termasuk penyediaan kebutuhan dasar dan posko darurat bagi warga yang kehilangan tempat tinggal.

"Kami juga berkoordinasi dengan polisi dan pemilik rumah untuk menjaga lokasi, mengantisipasi pencurian barang," kata Ahmad setelah meninjau area kebakaran.*

(dh)

Editor
: Adam
0 komentar
Tags
beritaTerkait
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru