BREAKING NEWS
Senin, 16 Juni 2025

BBM Campur Sawit 50% Siap Meluncur 2026, Pemerintah Optimistis!

Adelia Syafitri - Jumat, 16 Mei 2025 15:23 WIB
145 view
BBM Campur Sawit 50% Siap Meluncur 2026, Pemerintah Optimistis!
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan kesiapan untuk menerapkan bahan bakar minyak (BBM) jenis biodiesel 50 (B50) mulai awal tahun 2026.

Kebijakan ini merupakan kelanjutan dari implementasi B40 yang sudah berjalan sejak awal 2025.

Baca Juga:

Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung, mengungkapkan bahwa evaluasi terhadap program B40 menunjukkan hasil positif, baik dari sisi distribusi Public Service Obligation (PSO) maupun non-PSO.

Ia juga menegaskan bahwa ketersediaan Fatty Acid Methyl Ester (FAME), komponen utama biodiesel yang berasal dari minyak nabati, sudah mencukupi untuk mendukung implementasi B50.

Baca Juga:

"Untuk ketersediaan FAME-nya, kita sudah siap masuk ke B50 tahun depan. Mudah-mudahan awal tahun 2026 kita sudah bisa tetapkan implementasinya," kata Yuliot di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (16/5/2025).

Lebih lanjut, Yuliot menjelaskan bahwa rantai pasok bahan baku Crude Palm Oil (CPO) untuk industri FAME dalam negeri juga dinyatakan aman.

Ia menambahkan bahwa industri biodiesel turut melakukan ekspansi dan penambahan kapasitas produksi guna mendukung program ini.

"Sudah ada penambahan bahan baku, dan ini sudah dikondisikan," ujarnya.

Terkait kekhawatiran akan kebutuhan lahan tambahan untuk memenuhi suplai bahan baku, Yuliot memastikan bahwa program penanaman kembali (replanting) yang dijalankan pemerintah cukup untuk menjamin ketersediaan pasokan tanpa perlu ekspansi lahan besar-besaran.

Dengan kesiapan ini, pemerintah semakin optimis untuk melanjutkan agenda transisi energi bersih dan memperkuat ketahanan energi nasional melalui pemanfaatan energi berbasis sawit.*

(d/a008)

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Indonesia Sepakat Ekspor Listrik Bersih ke Singapura, Nilai Kerja Sama Tembus Rp162 Triliun
AHY: Percepatan Transisi Energi dan Kendaraan Listrik Kunci Tekan Emisi dan Perkuat Infrastruktur
Ekspor Listrik ke Singapura Hampir Final, Bahlil: Kita Sama-Sama Sudah Sadar
Bahlil: PLTN Mulai Dibangun 2030, Pemerintah Ngebut Regulasi dan Sosialisasi
Direktur Utama Pertamina Sidak SPBU, Pastikan Kualitas BBM Sesuai Standar
komentar
beritaTerbaru