BREAKING NEWS
Minggu, 02 November 2025

Mentan Luncurkan Layanan “Lapor Pak Amran” untuk Berantas Mafia dan Korupsi di Sektor Pertanian

Adam - Jumat, 31 Oktober 2025 15:16 WIB
Mentan Luncurkan Layanan “Lapor Pak Amran” untuk Berantas Mafia dan Korupsi di Sektor Pertanian
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. (foto: a.amran_sulaiman/ig)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA — Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman resmi meluncurkan layanan pengaduan publik bertajuk "Lapor Pak Amran", sebuah inisiatif untuk menampung laporan masyarakat terkait praktik mafia, korupsi, dan penyelewengan di sektor pertanian.

Peluncuran layanan ini menegaskan komitmen Kementerian Pertanian (Kementan) dalam memberantas kecurangan yang merugikan petani dan negara, sekaligus memperkuat transparansi dan akuntabilitas di seluruh lini sektor pertanian.

"Kami pegang langsung ini 'Lapor Pak Amran', 'Lapor Pak Mentan Amran'. Ini nomor saya yang pegang langsung dan semua laporan akan kami tindaklanjuti tanpa perantara," ujar Amran dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Jumat (31/10/2025).

Baca Juga:

Langsung Ditangani Mentan

Amran menegaskan, seluruh laporan yang masuk akan diterima secara langsung olehnya dan diproses oleh tim Kementan tanpa melalui jalur birokrasi berbelit. Layanan ini dapat diakses masyarakat melalui nomor WhatsApp resmi 0823-1110-9690.

Ia memastikan kerahasiaan identitas pelapor menjadi prioritas utama. Nama atau data pribadi pelapor tidak akan ditampilkan di media maupun di ruang publik.

"Kelompok petani seluruh Indonesia silakan laporkan. Kerahasiaan Bapak Ibu kami jaga. Pelapor kami jamin aman, tidak akan kami tampilkan di media atau tempat mana pun," tegasnya.

Laporkan Segala Bentuk Penyimpangan

Layanan "Lapor Pak Amran" tidak hanya difokuskan pada pengawasan distribusi pupuk bersubsidi, tetapi juga mencakup berbagai dugaan pelanggaran lain di sektor pertanian, seperti:

jual beli alat dan mesin pertanian,

penyalahgunaan traktor bantuan, serta

peredaran pupuk palsu atau produk pertanian ilegal.

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Potensi Manipulasi Pajak, Mendagri Minta Sistem Digital Segera Diterapkan
Eks Bupati Deli Serdang Ashari Tambunan Diperiksa Kejati Sumut Terkait Dugaan Korupsi Aset PTPN I ke Citraland
Pemprov Sumut Tindaklanjuti 97,5% Aduan Masyarakat, Bukti Komitmen Pelayanan Publik Transparan
Deli Serdang Genjot Pembangunan 2026, Bupati Asri Tambunan Mulai Semua Proyek Januari
Belum Setahun Memimpin, Gubernur Bobby Nasution Wujudkan Berobat Gratis untuk Warga Sumut
Prestasi Gemilang! Rumkit Bhayangkara Polda Aceh Raih Tiga Penghargaan Bergengsi Triwulan III 2025
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru