Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam pidato di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Ormas Gerakan Rakyat, Minggu (13/7/2025) di Jakarta Pusat. (foto: tangkapan layar ig aniesbaswedan)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
JAKARTA – Eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengkritik absennya Presiden Republik Indonesia dalam forum-forum internasional, khususnya Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Hal itu disampaikannya dalam pidato di Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Ormas Gerakan Rakyat, Minggu (13/7/2025) di Jakarta Pusat.
Anies menilai, selama bertahun-tahun kehadiran Indonesia dalam forum global seperti PBB hanya diwakili oleh Menteri Luar Negeri, sementara kepala negara tidak hadir secara langsung.
Menurutnya, sikap pasif ini membawa kerugian strategis bagi Indonesia di panggung dunia.
"Kita harus selalu muncul dalam pertemuan-pertemuan global. Bertahun-tahun Indonesia absen di pertemuan PBB. Kepala negara tidak muncul. Selalu Menteri Luar Negeri," ujar Anies.
Anies, yang juga pernah menjadi calon presiden pada Pilpres 2019 dan 2024, menilai absennya kepala negara di forum global serupa dengan warga kampung yang memiliki rumah besar, namun tidak pernah ikut rapat RT.
"Kalau kita tidak aktif di dunia internasional, itu seperti kita warga kampung yang rumahnya nomor 4 terbesar, tapi tidak pernah datang rapat. Iuran tetap bayar, tapi tak pernah muncul," lanjutnya.
Lebih jauh, Anies menekankan bahwa Indonesia memiliki posisi strategis di Asia Tenggara.
Ia menyebut kawasan ASEAN sebagai zona yang relatif stabil dibanding wilayah timur Asia seperti Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, dan Korea Utara, yang kerap diwarnai ketegangan geopolitik.
"Wilayah yang ini (ASEAN) teduh. Dan Indonesia harus bisa menjaga keteduhan di wilayah ini. Inilah wilayah yang harus menjadi kekuatan masa depan di Asia," ujar Anies.
Dalam konteks tersebut, ia menekankan pentingnya kehadiran aktif kepala negara dalam forum-forum global sebagai bagian dari diplomasi dan kepemimpinan regional maupun internasional.*