BREAKING NEWS
Minggu, 05 Oktober 2025

Era Media Sosial Klasik Berakhir, Zuckerberg: Orang Tak Lagi Berbagi Momen Pribadi di Facebook

Justin Nova - Selasa, 13 Mei 2025 10:48 WIB
Era Media Sosial Klasik Berakhir, Zuckerberg: Orang Tak Lagi Berbagi Momen Pribadi di Facebook
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

bitvonline.com-CEO Meta, Mark Zuckerberg, menyatakan bahwa masa kejayaan media sosial sebagai ruang utama untuk berinteraksi dengan teman dan keluarga telah berakhir.

Pernyataan ini disampaikan dalam persidangan terkait gugatan Federal Trade Commission (FTC) terhadap dominasi Meta dalam industri jejaring sosial.

Zuckerberg mengakui adanya penurunan tajam dalam kebiasaan berbagi momen pribadi di Facebook. Ia juga menyebut bahwa jumlah penambahan teman baru di platform tersebut ikut menurun.

"Bahkan jumlah teman baru yang ditambahkan orang, saya rasa telah menurun," kata Zuckerberg, dikutip dari Ars Technica.

FTC menuduh Meta telah menyalahgunakan kekuatan pasarnya dengan mengakuisisi pesaing untuk mempertahankan monopoli hubungan sosial. Namun, Meta berdalih bahwa saat ini mereka justru menghadapi persaingan ketat dari platform seperti TikTok.

Perubahan Paradigma: Dari Koneksi ke Konsumsi Konten

Menurut Zuckerberg, perubahan besar terjadi pada cara orang berinteraksi secara online. Alih-alih berbagi unggahan pribadi di linimasa, orang kini lebih sering menyebarkan konten hiburan dari kreator lewat pesan pribadi.

"Sekarang sebagian besar interaksi terjadi melalui berbagi konten hiburan, bukan dari postingan teman dekat," tegasnya.

Meta pun menyesuaikan diri dengan tren ini dengan meluncurkan Reels, fitur video pendek yang terinspirasi dari TikTok. Zuckerberg bahkan mengakui bahwa TikTok kini lebih besar dibandingkan Facebook maupun Instagram.

Meski Meta menyatakan TikTok sebagai pesaing utama, hakim dalam persidangan meragukan apakah TikTok benar-benar menggantikan fungsi Facebook dalam membangun dan menjaga relasi personal.

Pakar hukum Kenneth Dintzer menilai Zuckerberg mencoba mengubah definisi media sosial untuk mengakomodasi perubahan ekosistem digital.

"Teori Zuckerberg adalah, jika seseorang membuka TikTok atau YouTube lalu mengirimkan kontennya ke teman, maka itu adalah bentuk baru media sosial," ujar Dintzer.

Editor
: Justin Nova
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru