BREAKING NEWS
Selasa, 04 November 2025

Tantang Wikipedia! Elon Musk Luncurkan Grokipedia: Ensiklopedia Berbasis AI

Adam - Rabu, 29 Oktober 2025 09:13 WIB
Tantang Wikipedia! Elon Musk Luncurkan Grokipedia: Ensiklopedia Berbasis AI
Grokipedia. (foto: Grokipedia)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN Elon Musk kembali menggebrak dunia digital dengan meluncurkan platform ensiklopedia berbasis kecerdasan buatan (AI) bernama Grokipedia.

Dikenalkan dalam versi awal v0.1, Grokipedia dibangun oleh perusahaan AI milik Musk, xAI, dan diproyeksikan untuk menjadi pesaing serius bagi Wikipedia, platform ensiklopedia terbesar di dunia saat ini.

Melalui akun platform X (sebelumnya Twitter), Musk dengan percaya diri mengumumkan peluncuran Grokipedia, menegaskan bahwa platform tersebut sudah lebih baik daripada Wikipedia meskipun baru berada di versi pertama.

Baca Juga:

"Grokipedia sudah lebih baik dari Wikipedia bahkan di versi 0.1. Versi 1.0 nanti akan sepuluh kali lebih baik," ujarnya dengan nada optimis yang kerap kali menjadi ciri khasnya.

Grokipedia hadir dengan sejumlah fitur canggih yang memanfaatkan model AI Grok milik xAI untuk secara otomatis membuat, memverifikasi, dan memperbarui artikel fakta.

Pada versi perdana ini, Grokipedia telah mencakup sekitar 885.279 artikel, yang dihasilkan menggunakan sistem komputasi berskala besar milik xAI.

Halaman utama Grokipedia terlihat minimalis dan bersih, dengan hanya menampilkan kolom pencarian dan beberapa tautan navigasi utama.

Setiap artikel di Grokipedia berisi ringkasan singkat dan dilengkapi dengan sumber referensi. Keunikan utama dari platform ini adalah kemampuannya untuk memperbarui konten secara otomatis menggunakan AI.

Dengan demikian, informasi yang tersedia di Grokipedia selalu diperbaharui sesuai dengan temuan atau koreksi terkini tanpa perlu menunggu intervensi manual dari pengguna.

Berbeda dengan Wikipedia yang memungkinkan siapa saja untuk mengedit artikel, Grokipedia tidak mengizinkan pengeditan langsung oleh pengguna.

Sebagai gantinya, pengguna dapat mengajukan permintaan koreksi atau pembaruan melalui asisten percakapan Grok.

Setelah permintaan dikaji, Grok akan secara otomatis memproses dan menerapkan perubahan yang disetujui.

Editor
: Raman Krisna
0 komentar
Tags
beritaTerkait
94% Pekerja Pengetahuan di Indonesia Gunakan AI, Kabar Baik?
Kesiapan Indonesia dalam Menghadapi Aliansi Intelijen Global
Google Luncurkan Desain Ulang AI Studio dengan Fitur Revolusioner “Vibe Coding”
Media Baru vs UU ITE: SMSI Bahas Peran Hukum dalam Era Digital
Sumpah Pemuda dan Tantangan Pemuda Zaman Now
Prabowo Ingin Buka "Kotak Pandora", Said Didu: Jika Ada 10 Purbaya, Banyak Masalah Besar Indonesia Bisa Diatasi
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru