BREAKING NEWS
Kamis, 01 Mei 2025

Anak Korban Pembakaran Rumah Wartawan Melaporkan ke Puspomad, Yakin Ada Keterlibatan Oknum Anggota TNI

BITVonline.com - Jumat, 12 Juli 2024 07:00 WIB
13 view
Anak Korban Pembakaran Rumah Wartawan Melaporkan ke Puspomad, Yakin Ada Keterlibatan Oknum Anggota TNI
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SUMUT -Kasus tragis yang menimpa rumah seorang wartawan di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, telah mengejutkan masyarakat dan mengundang perhatian luas terkait dugaan keterlibatan oknum anggota TNI. Kejadian ini menjadi sorotan setelah Rico Sampurna Pasaribu, anak korban, mengungkapkan keyakinannya bahwa pembakaran rumah ayahnya tidak semata-mata kebetulan.

Irvan Saputra, kuasa hukum Rico Sampurna Pasaribu, dengan tegas mendukung keyakinan sang anak dengan alat bukti yang cukup kuat. Menurutnya, ada beberapa kali panggilan telepon yang dilakukan oleh terduga pelaku kepada ayah korban sebelum kejadian tragis tersebut terjadi. “Percakapan tentang adanya telepon beberapa kali dari terduga pelaku yang diduga anggota TNI kepada Pemimpin Redaksi untuk melakukan takedown terhadap pemberitaan yang sebelumnya dilakukan,” ungkap Irvan Saputra di Puspom Angkatan Darat, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (12/7/2024).

Panggilan telepon tersebut menjadi bukti awal yang mengarahkan penyelidikan kepada dugaan keterlibatan oknum TNI dalam peristiwa pembakaran tersebut. “Ada tiga kali telepon yang tidak diangkat, kemudian terus dibalas permintaan untuk menghapuskan (pemberitaan), demikianlah substansi percakapan dari Pemimpin Redaksi,” tambahnya.

Baca Juga:

Sebelum kejadian pembakaran rumah, Rico Sampurna Pasaribu aktif menulis berita terkait kegiatan perjudian yang terjadi di wilayah Karo. Pemberitaan tersebut diduga menjadi salah satu pemicu utama dari intimidasi yang dialami Rico sebelumnya. Irvan Saputra juga mengungkapkan bahwa Rico sempat meminta perlindungan kepada Polres Tanah Karo setelah merasa terancam akibat tekanan yang dilakukan oleh terduga pelaku.

“Bukti pemberitaan yang dilakukan oleh almarhum Sampurna Pasaribu, serta adanya bukti percakapan bahwa almarhum Pasaribu sempat meminta perlindungan kepada pihak kepolisian, yaitu Kasatreskrim Polres Tanah Karo,” jelas Irvan Saputra.

Baca Juga:

Kasus ini memunculkan banyak pertanyaan dan keprihatinan di kalangan masyarakat, terutama terkait keamanan dan kebebasan pers di Indonesia. Pembakaran rumah seorang wartawan, yang diduga terkait dengan pemberitaannya yang kritis terhadap aktivitas perjudian, menggarisbawahi pentingnya perlindungan terhadap kebebasan berekspresi dan perlindungan terhadap jurnalis dalam menjalankan tugasnya.

Pihak berwenang, termasuk Polres Tanah Karo, telah melakukan langkah-langkah awal dalam penyelidikan kasus ini untuk mengungkap kebenaran di balik insiden tragis ini. Masyarakat menantikan hasil penyelidikan yang transparan dan adil untuk menegakkan keadilan bagi keluarga korban serta menjaga integritas dan kepercayaan terhadap institusi-institusi yang bertanggung jawab atas keamanan publik.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Prabowo Dukung Marsinah Jadi Pahlawan Nasional: Simbol Perjuangan Buruh Indonesia
Polisi Periksa Dewas dan Direktur PDAM Tirta Muaro Jambi Terkait Dugaan Sambungan Ilegal
Polda Jambi Bongkar Penyalahgunaan Gas Subsidi, 179 Tabung LPG 3 Kg Diamankan
SPBU 14.202.140 di Medan Diduga Langgar Aturan, Jual Pertalite Subsidi Pakai Jerigen
ITUC Sebut May Day 2025 Bersejarah Berkat Hadirnya Presiden Prabowo
Sejumlah Buruh Padati DPR, Polri Siapkan Ribuan Personel untuk Pengamanan May Day 2025
komentar
beritaTerbaru