BREAKING NEWS
Rabu, 15 Oktober 2025

Kepala Bocah Diduga Nyangkut di Eskalator PVJ Bandung, Polisi Cek

BITVonline.com - Senin, 01 Juli 2024 09:33 WIB
Kepala Bocah Diduga Nyangkut di Eskalator PVJ Bandung, Polisi Cek
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BANDUNG -Sebuah insiden memprihatinkan terjadi di mal Paris Van Java (PVJ), Bandung, Senin (1/7), ketika seorang bocah mengalami kecelakaan yang diduga terkait dengan eskalator. Video kejadian yang beredar di media sosial menunjukkan situasi yang menegangkan di mana kepala anak tersebut diduga tersangkut di antara tembok dan pegangan eskalator.

Kapolsek Sukajadi, Kompol Edy Kusmawan, membenarkan adanya kejadian tersebut namun belum dapat memastikan secara pasti detail insiden. “Kami sedang melakukan pengecekan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Informasi yang kami terima adalah bahwa ada anak yang mengalami kecelakaan di PVJ. Apakah terjepit kepalanya atau bagaimana, belum pasti karena tim kami masih melakukan pengecekan,” ungkap Edy Kusmawan dalam keterangannya.

Kejadian ini dilaporkan baru terjadi sekitar pukul 14.40 WIB dan pihak kepolisian segera merespons dengan mengirimkan anggota untuk menyelidiki lebih lanjut. “Saya perintahkan penyidik untuk mencari informasi mengenai kondisi anak tersebut, apakah mengalami luka atau tidak. Informasi ini masih belum jelas. Anggota kami sedang menuju lokasi kejadian,” tambahnya.

Edy Kusmawan juga mengimbau kepada para pengunjung PVJ, khususnya orang tua yang membawa anak kecil, untuk meningkatkan kewaspadaan. “Kami dari Kapolsek Sukajadi mengimbau kepada seluruh warga yang berada di PVJ, terutama orang tua yang membawa anak kecil, untuk lebih memperhatikan keberadaan anak-anak mereka. Kecelakaan semacam ini harus dihindari agar tidak terulang di masa mendatang,” tutur Edy Kusmawan.

Insiden ini menjadi peringatan bagi semua pihak, baik pengelola mal maupun pengunjung, akan pentingnya keamanan dan keselamatan dalam beraktivitas di area publik seperti mal. Pihak berwenang diharapkan segera memberikan klarifikasi lebih lanjut mengenai penyebab pasti dan kondisi anak yang terlibat dalam insiden tersebut.

(N/014)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru