
Kemenimipas Wacanakan Kolaborasi TNI-Polri untuk Amankan Lapas
JAKARTA Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto menyampaikan rencana strategis untuk meningkatkan keamanan lembaga p
Hukum dan Kriminal
MEDAN – Banjir yang melanda beberapa wilayah di Sumatera Utara (Sumut) sejak dini hari Rabu (27/11/2024) menyebabkan ribuan warga terpaksa mengungsi. Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni bersama Pj Ketua PKK Tyas Fatoni langsung turun ke lapangan untuk meninjau kondisi pengungsi dan memberikan bantuan kepada korban banjir di Kabupaten Deli Serdang, salah satu wilayah yang terdampak parah.
Dalam kunjungan tersebut, Agus Fatoni memastikan bantuan logistik yang diberikan kepada warga yang mengungsi, seperti beras, minyak goreng, sarden, gula, handuk, serta perlengkapan bayi dan balita. Bantuan tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dasar para korban selama mereka berada di tempat pengungsian sementara.
“Saya meninjau langsung kondisi tempat pengungsian dan memastikan kebutuhan sehari-hari para korban banjir terpenuhi. Kami juga memantau kondisi kesehatan mereka, terutama anak-anak, balita, dan lansia yang lebih rentan terhadap dampak cuaca buruk,” ujar Agus Fatoni.
Baca Juga:
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, banjir yang terjadi disebabkan oleh hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu yang mengakibatkan Sungai Deli dan Sungai Babura meluap. Wilayah yang terdampak meliputi kecamatan Medan Maimun, Medan Johor, Medan Helvetia, Medan Amplas, dan Medan Sunggal, dengan ketinggian genangan air mencapai 100-120 cm. Akibatnya, ratusan rumah terendam dan ribuan warga harus mengungsi.
Selain memberikan bantuan, Pemprov Sumut bersama dengan pemerintah kota Medan, BNPB, BPBD, serta BMKG terus melakukan pemantauan di lokasi bencana. Pemprov Sumut juga telah mengerahkan peralatan evakuasi untuk membantu warga yang membutuhkan pertolongan. Semua pihak berkoordinasi untuk memantau kondisi cuaca dan ketinggian air, serta mengantisipasi kemungkinan peningkatan debit air yang dapat menyebabkan banjir lebih besar.
Baca Juga:
“Saat ini, kami melakukan monitoring perkembangan dan cuaca dengan BMKG dan juga siap memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan pertolongan. Kami juga terus memantau perkembangan kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) yang bisa mempengaruhi potensi banjir,” tambah Fatoni.
Pj Gubernur Sumut juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siaga terhadap potensi bahaya banjir. “Kami berharap kondisi ini bisa segera membaik dan warga yang mengungsi dapat kembali ke rumah mereka dalam keadaan sehat dan aman,” tutup Agus Fatoni.
(JOHANSIRAIT)
JAKARTA Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto menyampaikan rencana strategis untuk meningkatkan keamanan lembaga p
Hukum dan KriminalJAKARTA DPR RI bersama pemerintah dan perwakilan pelaku industri logistik sepakat memperkuat implementasi kebijakan Zero Over Dimension
EkonomiJAKARTA Kementerian Perdagangan (Kemendag) menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah menginstruksikan peritel modern untuk menarik beras
EkonomiJAKARTA Antusiasme masyarakat untuk menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke80 Republik Indonesia di Istana Kepresidenan
NasionalJAKARTA Ketua Harian DPP Partai Gerindra sekaligus Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa pemberian amnesti kepada Sekj
PolitikMEDAN Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Batubara memberi waktu dua minggu untuk mengembalikan kerugian negara kepada para rekanan pemb
Hukum dan KriminalJAKARTA Ketua Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN), Dharma Oratmangun, kembali menegaskan pentingnya kepatuhan terhadap regulasi h
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Imigrasi dan Permasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto menegaskan pentingnya penerapan integritas dan profesionalitas dala
Hukum dan KriminalTANGERANG Kepolisian Resor Kota Bandara SoekarnoHatta (Polresta Soetta) mengungkap hasil pemeriksaan terhadap seorang penumpang berinis
Hukum dan KriminalJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa mantan Kepala Biro Umum Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan), Mama
Hukum dan Kriminal