BREAKING NEWS
Sabtu, 13 Desember 2025

Pemko Medan Terbitkan SE, Cegah Lonjakan Harga Bahan Pokok Menjelang Nataru

Raman Krisna - Selasa, 09 Desember 2025 19:02 WIB
Pemko Medan Terbitkan SE, Cegah Lonjakan Harga Bahan Pokok Menjelang Nataru
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, saat melakukan pemantauan langsung di Pasar Pringgan, Jalan Iskandar Muda, Selasa (9/12/2025). (foto: Pemko Medan/fb)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN — Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, Pemerintah Kota (Pemko) Medan memperketat pengawasan harga bahan pokok.

Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, melakukan pemantauan langsung di Pasar Pringgan, Jalan Iskandar Muda, Selasa (9/12/2025), untuk memastikan harga kebutuhan pokok tidak mengalami kenaikan berlebihan.

Baca Juga:
Pemantauan ini dilakukan bersama Asisten Ekonomi dan Pembangunan Citra Effendi Capah, Plt Kadis Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Ahmad Untung Lubis, serta Plt Dirut PUD Pasar Agus Syahputra.

Rico Waas memastikan stok bahan pokok di Kota Medan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Untuk stok bahan pokok cukup baik," ujarnya.

Rico Waas menjelaskan, kenaikan harga terjadi pada sayuran karena produksi yang menurun. Harga cabai, meski masih tinggi, sudah menunjukkan tren penurunan.

Harga telur dan daging relatif stabil, namun harga ayam mengalami kenaikan signifikan, dari Rp35.000 per kilogram menjadi Rp40.000 per kilogram sejak lima bulan terakhir.

Pemko meminta PUD Pasar menindaklanjuti kenaikan harga ayam agar tetap terkendali.

Sementara itu, harga bahan pokok lainnya tercatat stabil: minyak goreng Rp16.000 per liter, beras medium Rp14.000–Rp15.000 per kilogram, dan daging sapi Rp125.000–Rp130.000 per kilogram.

Untuk menjaga keterjangkauan harga, Pemko Medan akan mengadakan gerakan "Pasar Murah" secara berkala di sejumlah wilayah.

"Langkah ini agar masyarakat tetap bisa memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau. Kami akan terus memantau harga dan mengambil langkah-langkah konkret untuk menjaga kestabilannya," tutur Wali Kota Medan.

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Ketua Komisi IV DPRD Medan Kritik Lambatnya Realisasi Anggaran Banjir Rp 5,8 Miliar: ‘Rakyat Sudah Pulang, Bantuan Baru Mau Dibagi?’
Imigrasi Medan Tangkap 4 WNA Sri Lanka, Rekrut 38 Korban untuk Diselundupkan ke Prancis
Produksi Sampah Medan Meledak Pascabanjir, Tembus 6.000 Ton per Hari
Siapkan Uang Elektronik, Tarif Tol Nataru 2025 Diskon 10–20 Persen
Emas Batangan Naik, UBS & Galeri24 Pegadaian Cetak Harga Tertinggi Hari Ini
Rico Waas Pertimbangkan Perpanjangan Status Tanggap Darurat Pascabanjir Medan
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru