
Bali Dorong Pengadaan Transparan dan Adil, UMKM Lokal Jadi Prioritas
DENPASAR Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, membuka secara resmi Seminar Pengadaan Barang/Jasa dalam rangka memperingati
PeristiwaMALAYSIA -Serial MalaysiaBidaah kini tengah menjadi sorotan publik setelah sukses viral di media sosial (medsos). Serial ini berhasil mencuri perhatian penonton berkat alur cerita yang mengangkat tema sekte menyimpang, dengan balutan nuansa religius yang mendalam.
Kisahnya berfokus pada sosok Baiduri yang diperankan oleh aktris muda Riena Diana, seorang perempuan pemberani yang tanpa sadar terjerat dalam kelompok keagamaan bernama Jihad Ummah.
Dalam ceritanya, ibu Baiduri, Kalsum (diperankan oleh Fazlina Ahmad Daud), memaksa putrinya untuk bergabung dengan kelompok tersebut.
Sekilas, komunitas ini terlihat seperti kelompok religius biasa, namun ternyata dipimpin oleh sosok kharismatik, Walid Muhammad (diperankan oleh aktor senior Faizal Hussei), yang mengklaim dirinya sebagai utusan Allah dan kedudukannya setara dengan nabi dan rasul.
Seiring berjalannya waktu, Baiduri mulai mencurigai adanya kejanggalan dalam ajaran kelompok ini dan berjuang mati-matian untuk mengungkap manipulasi yang dilakukan oleh Walid Muhammad.
Menariknya, banyak yang percaya bahwa cerita dalam Bidaah bukan sekadar fiksi. Melalui akun TikTok @nuni.askara, terungkap bahwa serial ini diangkat dari kisah nyata yang dialami langsung oleh produsernya, Erma Fatimah.
Dalam wawancara yang dikutip dari laman Majority, Erma menceritakan pengalamannya dengan kelompok yang mirip dengan Jihad Ummah.
Erma mengungkapkan, awalnya semua terlihat baik-baik saja dengan ajaran yang disampaikan, namun kemudian seorang anak dari kelompok itu menceritakan kejadian mengejutkan, yakni bahwa guru mereka telah menyetubuhinya.
Erma menambahkan bahwa korban bukan hanya satu orang, melainkan beberapa murid berusia belasan hingga 20-an tahun.
Erma Fatimah menegaskan bahwa serial Bidaah dibuat bukan untuk menjatuhkan agama Islam, melainkan untuk menunjukkan bahwa penyimpangan bisa terjadi di tangan oknum yang memanfaatkan simbol agama untuk kepentingan pribadi.
Ia berharap serial ini bisa menyadarkan masyarakat mengenai bahaya sekte-sekte menyimpang yang ada di luar sana.
"Jangan hanya karena ingin anak jadi baik, lalu sembarangan memasukkan mereka ke sekolah pondok tanpa memastikan kredibilitasnya terlebih dahulu," ujar Erma.
DENPASAR Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, membuka secara resmi Seminar Pengadaan Barang/Jasa dalam rangka memperingati
PeristiwaBANDA ACEH Kapolda Aceh, Irjen Pol. Marzuki Ali Basyah, bersama Wakapolda Brigjen Ari Wahyu Widodo dan sejumlah Pejabat Utama Polda Aceh
EkonomiJAKARTA Kehidupan manusia purba di Afrika Timur sekitar dua juta tahun lalu bukan hanya keras, tetapi juga mematikan. Studi terbaru meng
Sains & TeknologiJAKARTA Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengingatkan potensi kekurangan pasokan ayam di Indonesia seiring dengan mening
PeristiwaJAKARTA Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) mengumumkan rencana pembangunan empat S
PendidikanSOLO Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) asal Kota Solo, EANK Solo, kembali menegaskan peran sektor UMKM sebagai penopang utama pere
EkonomiMEDAN Provinsi Sumatera Utara (Sumut) optimis mencetak sejarah baru di Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 yang akan digelar di
OlahragaJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mempercepat penyidikan kasus dugaan suap proyek pembangunan jalan di Provinsi Sumatera
Hukum dan KriminalDENPASAR Sebanyak delapan personel terbaik Polda Bali resmi diberangkatkan untuk bergabung dalam misi perdamaian dunia Perserikatan Bang
PolitikMEDAN Ulos merupakan karya warisan budaya dari masyarakat Suku Batak yang berasal dari daerah Sumut. Ulos menjadi salah satu karya Batak d
Seni dan Budaya