
Muhammadiyah dan Semangat Hijrah: Moderasi Bukan Kompromi, tapi Strategi Peradaban
BANDA ACEH Dalam pengajian rutin Ahad Subuh yang digelar di Masjid Taqwa Muhammadiyah Banda Aceh, Ustaz Dr. Hasan Basri, MA menyampaikan ce
Nasional
JAKARTA -Kasus korupsi yang melibatkan pengadaan truk pengangkut personel dan rescue carrier vehicle tahun 2014 di Badan SAR Nasional (Basarnas) semakin mengguncang publik. Mantan Sestama Basarnas, Max Ruland Boseke (MRB), bersama dua tersangka lainnya, kini menjadi fokus penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan aliran uang ke partai politik.
Pada Selasa (25/6/2024), Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, menjelaskan bahwa pihaknya sedang mendalami kemungkinan aliran uang dari tindak pidana korupsi ini menuju partai politik. “Kita akan melakukan metode follow the money tidak hanya diterapkan di Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) tetapi juga pada penanganan perkaranya sendiri,” ungkap Asep di Gedung KPK, Jakarta Selatan.
Max Ruland, yang juga tercatat sebagai kader PDIP dan pernah menjabat Kepala Baguna partai tersebut, menjadi sosok sentral dalam kasus ini. Bersama dengan Anjar Sulistiyono dan William Widarta, keduanya merupakan tersangka lain dalam pengadaan truk Basarnas yang merugikan negara sekitar Rp 20,4 miliar.
Baca Juga:
KPK mengungkapkan bahwa proses penyidikan masih terus berlangsung intensif. Penyidik akan mengikuti jejak aliran uang hasil korupsi untuk mengetahui kemungkinan penerimaan di lembaga swasta atau properti. “Sejauh ini, belum ditemukan indikasi pasti aliran uang ini ke partai politik, namun proses penyidikan masih terus berkembang,” tambah Asep.
Penanganan kasus ini dilakukan berdasarkan laporan hasil audit BPKP yang menemukan kerugian negara mencapai Rp 20,4 miliar akibat pengadaan truk yang terindikasi korupsi. Para tersangka dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 juncto Pasal 18 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
Baca Juga:
Perkembangan selanjutnya dalam kasus ini akan terus diikuti dengan cermat oleh masyarakat dan pihak terkait. KPK berkomitmen untuk mengungkap seluruh jaringan korupsi yang melibatkan pihak-pihak terkait, termasuk kemungkinan keterlibatan partai politik dalam praktik korupsi di Indonesia.
(N/014)
BANDA ACEH Dalam pengajian rutin Ahad Subuh yang digelar di Masjid Taqwa Muhammadiyah Banda Aceh, Ustaz Dr. Hasan Basri, MA menyampaikan ce
NasionalPAPUA TENGAH Di tengah dinginnya pegunungan dan ketegangan yang tak kunjung reda, suara doa kembali mengalun dari Pos Satgas TNI Eromaga,
NasionalMUARO JAMBI Kapolres Muaro Jambi, AKBP Heri Supriawan SIK MH, menggelar kegiatan bersepeda santai bersama para pejabat utama dan persone
NasionalJAWA TENGAH Analis politik dan pemerhati sosial, Nasky Putra Tandjung, memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja Gubernur Jawa Tengah,
PemerintahanMANDAILING NATAL Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke79, Polres Mandailing Natal (Madina) menggelar kegiatan jalan santai dan s
NasionalBATU BARA Proyek jembatan penghubung antara Desa Dahari Selebar dan Desa Dahari Indah, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara, yang merup
PemerintahanBANDA ACEH Sebanyak 392 jemaah haji Kloter 2 Debarkasi Aceh (BTJ02) tiba dengan selamat di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bin
NasionalOleh Sayed Muhammad Husen, CWCPENGELOLAAN wakaf di Aceh dan Indonesia masih menghadapi masalahmasalah yang harus segera kita selesaikan,
OpiniBENOA Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di kawasan Pelabuhan Benoa, Polsek Benoa bersama unsur instansi
NasionalJEMBRANA Dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke73, Ketua Bhayangkari Daerah Bali, Ny. Didit Daniel Adityaj
Nasional