JAKARTA -Nanang Irawan alias Gimbal (45), pelaku pembunuhan artis Sandy Permana, mengaku mencukur rambutnya sendiri untuk menghilangkan jejak setelah melakukan tindak keji tersebut. Gimbal mengaku bahwa alasan ia mencukur rambutnya adalah untuk menghilangkan ciri khas yang bisa membawanya ke dalam pelarian.
“Alasan rambutnya tidak gimbal lagi karena dia potong sendiri untuk hilangkan ciri-ciri,” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ressa Fiardy Marasabessy, Rabu (15/1).
Meski demikian, Gimbal mengaku lupa kapan dan di mana dirinya mencukur rambut. Setelah membunuh Sandy Permana, Gimbal langsung melarikan diri dan tidak ingat tentang detail kejadian tersebut. “Untuk dia potong di mana dia lupa, karena dia pas setelah kejadian kabur,” tambah Ressa.
Setelah beberapa waktu dalam pelarian, Nanang Gimbal akhirnya ditangkap oleh tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Dusun Poris, Desa Kutamukti, Kecamatan Kutawaluya, Karawang, Jawa Barat, pada pukul 10.45 WIB siang. Polisi menangkap Gimbal saat ia bersembunyi di wilayah tersebut.
“Ditangkap pada saat yang bersangkutan sembunyi di daerah Karawang,” kata Ade Ary, salah satu anggota tim Subdit Resmob.
Nanang saat ini dalam perjalanan menuju Mapolda Metro Jaya untuk diperiksa lebih lanjut terkait pembunuhan sadis tersebut.
Sebelumnya, polisi mengungkap bahwa Nanang Irawan adalah tetangga dekat Sandy Permana. Bambang Prayitno, tetangga lainnya, mengungkapkan bahwa Gimbal pernah tinggal di samping rumah korban sebelum pindah ke rumah yang berbeda dalam satu kompleks yang sama.
“Nanang Irawan alias Gimbal (45) terduga pelaku pembunuhan terhadap Sandy Permana pernah tinggal berdampingan dan rumahnya bersebelahan dengan rumah korban,” kata Bambang, dilansir Antara, Senin (14/1).
Bambang juga mengungkapkan bahwa Gimbal dan Sandy pernah bekerja bersama dalam industri film, dan Gimbal sempat tinggal di samping rumah korban sebelum akhirnya pindah.
(N/014)
Pelaku Pembunuhan Artis Sandy Permana, Nanang ‘Gimbal’, Cukur Rambutnya untuk Hilangkan Jejak