BREAKING NEWS
Kamis, 19 Juni 2025

Akhirnya! Wanita di Rohil Ditahan Karena Meracuni Anak Tirinya

BITVonline.com - Kamis, 09 Mei 2024 07:10 WIB
64 view
Akhirnya! Wanita di Rohil Ditahan Karena Meracuni Anak Tirinya
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

RIAU -Kisah tragis kembali menyelimuti sebuah keluarga di Rohil, Riau, saat seorang wanita bernama Riwanti (35) ditetapkan sebagai tersangka karena meracuni anak tirinya, Baihaki, yang masih berusia 11 tahun. Insiden ini membuka tabir kebencian yang tersembunyi di balik kerapuhan hubungan dalam sebuah keluarga.

Peristiwa mengerikan itu terjadi di Jalan Dusun Siluang III, Tanjung Medan, memunculkan kehebohan di masyarakat setempat. Kapolres Rohil, AKBP Andrian Pramudianto, yang dikonfirmasi terkait kasus ini, memberikan klarifikasi bahwa Riwanti telah ditahan di Polsek Pujud atas tuduhan meracuni anak tirinya.

Awal mula kejadian ini menggambarkan momen yang penuh kepanikan dan kebingungan. Paman korban, Masmin, menerima kabar dari istrinya bahwa Baihaki mengalami kejang-kejang saat sang ayah sedang tidak berada di rumah. Masmin segera pulang dan menemukan Baihaki dalam keadaan kritis. Sang istri mengungkapkan bahwa keponakannya tersebut kejang-kejang setelah minum Golda Coffee yang diberikan oleh ibu tirinya, Riwanti.

Baca Juga:

Tindakan sigap Masmin membawa Baihaki ke Rumah Sakit Ibunda di Bagan Batu menyelamatkan nyawa sang bocah. Namun, keterkejutan baru muncul saat dokter mengungkapkan bahwa Baihaki mengalami keracunan racun tikus. Berita ini mengguncang Masmin, yang tidak terima dengan apa yang telah terjadi, dan segera melaporkan insiden ini ke Polsek Pujud.

Penyelidikan yang dilakukan oleh kepolisian mengungkap fakta yang lebih mengerikan. Riwanti mengakui bahwa ia sengaja mencampurkan racun tikus jenis timex ke dalam minuman Golda Coffee yang diberikan kepada Baihaki. Alasan di balik tindakannya yang keji ini adalah kebencian yang mendalam terhadap suaminya. Sakit hati Riwanti karena seringnya ditolak oleh suaminya untuk pulang kampung memicu keinginannya untuk melampiaskan dendamnya pada anak tirinya.

Baca Juga:

Kisah ini tidak hanya mencuatkan tragedi dalam sebuah keluarga, tetapi juga menggugah kesadaran akan pentingnya komunikasi dan toleransi dalam hubungan keluarga. Kita diingatkan kembali akan bahaya yang mungkin timbul ketika kebencian dan kemarahan menguasai pikiran dan tindakan seseorang.

Sementara itu, Baihaki kini sedang berjuang untuk pulih dari serangan racun yang menimpanya, sementara Riwanti dihadapkan pada proses hukum yang akan menentukan nasibnya di masa depan. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua untuk selalu menjaga kedamaian dan keharmonisan dalam keluarga, serta menghindari tindakan yang merugikan orang lain dalam kondisi apapun.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Rutan Kelas I Medan Gelar Upacara Kesadaran Berbangsa dan Bernegara, Warga Binaan Jadi Petugas Upacara
TPG Kasek di Taput Belum Cair, Yayasan Parade Guru: Pejabat Asyik Melayani Dirinya di Tengah Efisiensi
Prakiraan Cuaca Bali Hari Ini, Kamis 19 Juni 2025: Didominasi Cerah Berawan
Prakiraan Cuaca DIY Hari Ini, Kamis 19 Juni 2025: Seluruh Wilayah Berawan
Prakiraan Cuaca Jawa Barat Hari Ini, Kamis 19 Juni 2025: Didominasi Hujan Ringan dan Hujan Sedang
Kinerja Kejaksaan di Sumut Mengecewakan, Banyak Kasus Korupsi Dibiarkan
komentar
beritaTerbaru