
Kenapa Tuyul dan Babi Ngepet Tak Bisa Mencuri Uang di Bank? Ini Jawaban Sejarah dan Logikanya
JAKARTA Fenomena tuyul dan babi ngepet telah lama menjadi bagian dari cerita mistis masyarakat Indonesia. Sosok makhluk astral ini diper
Nasional
JAKARTA -Ternyata, sebuah video rekaman CCTV menjadi viral di media sosial baru-baru ini. Video tersebut memperlihatkan seorang pria yang terlihat santai makan sepuasnya di warteg tanpa membayar sesuai dengan harga yang seharusnya. Aksi tersebut terjadi di Warteg Bahari yang terletak di Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Pria tersebut, yang kemudian diidentifikasi sebagai AF (32), tercatat telah melakukan aksinya tersebut lebih dari sekali. Bahkan, ia sudah beberapa kali terlihat makan sepuasnya dan membayar seenaknya di warteg yang sama. Namun, kali ini, aksinya terendus oleh pemilik warteg dan rekaman CCTV pun menjadi bukti viral di media sosial.
Diketahui bahwa AF tidak sendirian dalam aksinya tersebut. Ia kerap kali datang bersama teman-temannya, dan aksinya biasanya terjadi pada malam hari, sekitar pukul 01.00 WIB hingga 03.00 WIB. Modus operandinya adalah memilih menu dengan harga lebih dari Rp 15.000, namun ia hanya membayar sebesar Rp 5.000.
Baca Juga:
Pemilik warteg, Azhari (21), mengungkapkan bahwa AF telah beberapa kali melakukan aksinya ini sejak menjadi viral di media sosial. Bahkan, ia terkadang datang bersama lebih dari dua orang temannya. Azhari menuturkan bahwa total harga makanan yang dipilih AF sebenarnya lebih dari Rp 5.000, namun ia hanya membayar sesuai dengan kesepakatan dengan teman-temannya.
Namun, aksi tersebut akhirnya terbongkar setelah rekaman CCTV dari warteg tersebut menjadi viral di media sosial. Pihak kepolisian pun tidak tinggal diam. Mereka berhasil menangkap AF, meskipun rekan AF yang diduga bernama R (35) berhasil melarikan diri menggunakan sepeda motor saat akan ditangkap.
Baca Juga:
Setelah ditangkap, AF dan R diinterogasi oleh polisi. Mereka mengakui bahwa ini bukanlah kali pertama mereka melakukan aksi serupa. Bahkan, mereka sempat meninggalkan identitas mereka kepada pemilik warteg sebelumnya, namun tidak pernah kembali untuk membayar sesuai dengan harga yang seharusnya.
Pengadilan pun kemudian memutuskan untuk menjatuhkan hukuman kepada AF atas perbuatannya. Namun, R yang berhasil melarikan diri masih dalam pengejaran polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Aksi AF dan R ini memberikan pelajaran bahwa tindakan semena-mena tidak akan luput dari hukuman, baik dari hukum manusia maupun hukum karma.
(N/014)JAKARTA Fenomena tuyul dan babi ngepet telah lama menjadi bagian dari cerita mistis masyarakat Indonesia. Sosok makhluk astral ini diper
NasionalJAKARTA Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman melaporkan 212 produsen beras nakal kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Hukum dan KriminalLANGKAT Warga di sekitar perairan Paluh Karang, Desa Serang Jaya Hilir, Kecamatan Pematang Jaya, Kabupaten Langkat digemparkan dengan pe
PeristiwaBATU BARA Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Labuhan Ruku, Soetopo Berutu, menghadiri kegiatan peringatan Hari Anti Narkotika Inter
NasionalBATU BARA Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Labuhan menggelar prosesi serah terima jabatan (sertijab) untuk posisi Kepala Seksi Administras
NasionalJAKARTA Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menyatakan akan mempelajari lebih lanjut putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terk
Hukum dan KriminalJAKARTA Puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke79 Bhayangkara akan digelar secara meriah di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jaka
NasionalBANDA ACEH Sosok dermawan kembali muncul di tengah masyarakat Aceh. Bapak Mahdi, dengan penuh ketulusan dan keikhlasan, mewakafkan tanah
NasionalBANDA ACEH Gubernur Aceh Muzakir Manaf alias Mualem mengirimkan surat resmi kepada Presiden Prabowo Subianto untuk meminta agar tanah Bl
PemerintahanBENGKULU Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menegaskan bahwa tidak terjadi kelaparan di Pulau Enggano, membantah keras informasi yang beredar
Pemerintahan