BREAKING NEWS
Senin, 23 Juni 2025

Tragedi Pembunuhan di Minahasa Selatan, Cemburu Buta Hantam Nyawa!

BITVonline.com - Minggu, 05 Mei 2024 10:07 WIB
86 view
Tragedi Pembunuhan di Minahasa Selatan, Cemburu Buta Hantam Nyawa!
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SULUT -Kisah tragis merenggut nyawa seorang wanita muda, RT (24), yang menjadi korban keganasan suaminya sendiri, RL (26), di sebuah desa terpencil di Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara. Motif keji di balik aksi pembunuhan ini adalah rasa cemburu yang membutakan mata sang suami.

Kapolres Minsel, AKBP Feri R. Sitorus, mengungkapkan bahwa RL, pelaku pembunuhan yang mengguncang kawasan tersebut, mengaku bahwa aksinya dipicu oleh rasa curiga dan cemburu yang melanda hatinya. Dalam pengakuannya, RL menyatakan bahwa ia curiga istrinya memiliki hubungan asmara dengan pria lain, suatu dugaan yang ternyata tragisnya berujung pada kehilangan nyawa.

Peristiwa tragis ini terjadi di Desa Temboan, Kecamatan Maesaan, pada Jumat (3/5), sekitar pukul 04.30 Wita. Tidak hanya membacok istrinya, RL juga melakukan kekerasan fisik terhadap ibu mertuanya, JT (48), yang juga menjadi korban dalam tragedi ini.

Baca Juga:

“Dari keterangan awal, aksi kekerasan ini dilakukan oleh tersangka RL menggunakan senjata tajam jenis parang,” ungkap Feri, menjelaskan kebrutalan yang terjadi dalam kejadian tersebut.

Kedua korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Cantia Tompasobaru untuk mendapatkan perawatan medis. Namun, takdir berkata lain bagi RT, yang harus menutup mata untuk selamanya di ruang gawat darurat rumah sakit. Sementara itu, JT sedang berjuang melawan luka-luka serius yang dideritanya, termasuk luka potong di bagian lengan, dada, dan kepala.

Baca Juga:

Feri menegaskan bahwa RL telah diamankan untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Pelaku akan dihadapkan pada Pasal 340 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), yang mengatur hukuman pidana mati atau penjara seumur hidup atau selama 20 tahun bagi pembunuhan.

Tragedi pembunuhan ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat setempat. Rasa cemas dan ketakutan menyelimuti wilayah yang sebelumnya damai, menandai akhir yang tragis dari sebuah kisah cinta yang seharusnya dipenuhi dengan kasih sayang dan pengertian.

(N/014)

Tags
beritaTerkait
Pasar Murah Kembali Digelar di Kota Medan, Cek Jadwal , Lokasi dan Harga Sembako Lengkapnya
Harga Minyakita Turun Rp 300 per Liter, Namun Masih di Atas HET di 9 Provinsi
Driver Ojol Medan Kembali Unjuk Rasa, Tuntut Hapus Biaya Langganan dan Regulasi Perlindungan
Harga Emas Melonjak Dekati US$3.375 per Ons, Terangkat Ketegangan AS-Iran dan Pelemahan Dolar
Sidang Ekstradisi Buron Kasus e-KTP Paulus Tannos Dimulai di Singapura
Perlukah Mematikan AC Mobil saat Menanjak? Analisis dari Sudut Pandang Mekanik
komentar
beritaTerbaru