
Kutip Rp 20 Ribu, Jukir Ilegal di Medan Melawan Saat Ditertibkan Dishub
MEDAN Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria mengenakan rompi juru parkir (jukir) adu mulut dengan petugas Dinas Perhubungan (Dish
Hukum dan Kriminal
BANDUNG BARAT – Penganiayaan menimpa seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Korea Selatan di kawasan Kota Baru Parahyangan, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Pada Minggu, 4 Februari 2024, Korban, yang bernama Lee Jihyeon, menjadi sasaran serangan brutal oleh enam anggota geng motor setelah mobil yang dia tumpangi mogok di tengah jalan sekitar pukul 02.30 WIB.
Kejadian tragis ini bermula ketika Lee Jihyeon dan temannya, Dave Stanley, sedang berada di dalam mobil mereka. Sayangnya, kendaraan mereka mengalami kerusakan dan mogok, membuat mereka terhenti di lokasi kejadian. Ketika mereka berusaha untuk menyelesaikan masalah tersebut, tanpa diduga, para pelaku dari geng motor tiba-tiba muncul.
Tanpa ampun, para pelaku mulai melakukan tindakan kekerasan dengan memecahkan kaca belakang mobil SUV putih tersebut menggunakan batu. Ketika Lee Jihyeon keluar dari mobil untuk mencoba menenangkan situasi, dia malah dihadapkan dengan serangan beramai-ramai dari para pelaku. Akibat serangan tersebut, Lee Jihyeon mengalami luka-luka serius.
Baca Juga:
Kebrutalan yang ditunjukkan oleh para pelaku ini mengejutkan dan mencemaskan banyak pihak. Tindakan kekerasan semacam ini tidak hanya merugikan secara fisik bagi korban, tetapi juga mencoreng citra keamanan dan ketertiban di masyarakat. Kejadian ini juga menyoroti eskalasi kekerasan yang terjadi di beberapa kawasan, menunjukkan bahwa tindakan kriminalitas semacam ini masih menjadi ancaman serius yang harus ditangani dengan tegas oleh pihak berwenang.
Dalam situasi seperti ini, perlindungan terhadap warga asing yang berada di Indonesia menjadi perhatian utama. Langkah-langkah preventif dan penegakan hukum yang efektif harus diambil untuk menjamin keamanan dan perlindungan bagi seluruh warga, termasuk WNA, yang berada di negara ini. Selain itu, tindakan pencegahan terhadap kegiatan geng motor dan peningkatan pengawasan terhadap keamanan publik menjadi hal yang mendesak untuk mengurangi risiko serangan-serangan semacam ini di masa depan.
Baca Juga:
(A/08)
MEDAN Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria mengenakan rompi juru parkir (jukir) adu mulut dengan petugas Dinas Perhubungan (Dish
Hukum dan KriminalBANDA ACEH Harapan warga Gampong Alue Naga untuk memiliki kembali jembatan penghubung pasca tsunami 2004 semakin mendekati kenyataan. Pe
PemerintahanJAMBI Konflik rumah tangga anggota DPRD Provinsi Jambi, Rendra Ramadhan Usman, berbuntut panjang. Istrinya, Winda Irzalina Pratiwi, bers
Hukum dan KriminalNAGAN RAYA Tim Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Ditpidnarkoba) Bareskrim Polri memusnahkan ladang ganja seluas 25 hektare yang tersebar
Hukum dan KriminalMUARO JAMBI Unit Tipidter Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Muaro Jambi melakukan pengecekan terhadap lokasi kebocoran pipa m
PeristiwaBANDA ACEH Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh meninjau langsung progres pembangunan jembatan gantung sepanjang 80
PemerintahanDELI SERDANG Insiden ricuh yang terjadi dalam rapat paripurna DPRD Deli Serdang, Senin (23/6/2025), kini berbuntut panjang. Salah satu a
PolitikJAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dikabarkan akan segera mengisi sejumlah posisi duta besar (dubes) luar negeri yang
NasionalTOBA Kebakaran hutan kembali terjadi di wilayah Kabupaten Toba, Sumatera Utara. Setelah insiden sebelumnya yang menghanguskan sekitar 10
PeristiwaMEDAN Gubernur Sumatra Utara (Gubsu) Bobby Nasution menyatakan komitmennya mendukung PSMS Medan dalam menghadapi Kompetisi Liga 2 Indone
Olahraga