Oknum Dokter Kandungan di Garut Diduga Lakukan Pelecehan Seksual, Klinik Pastikan Tak Lagi Berdinas

GARUT -Seorang oknum dokter kandungan di Garut, berinisial MSF alias Dokter I, diduga kuat telah melakukan pelecehan seksual terhadap seorang pasien perempuan di salah satu klinik swasta di kawasan Pengkolan, Garut.

Insiden tersebut diketahui terjadi pada 20 Juni 2024, saat dokter tersebut sedang memeriksa pasien hamil.

Baca Juga:

• 11 Jemaah Haji Asal Jatim Diduga Terpapar Covid-19 Usai Tiba di Debarkasi Surabaya
• Menkes Minta Masyarakat Tak Panik soal Kenaikan Kasus COVID-19: “Varian Omicron Itu Lemah”

Pemilik klinik, Dewi Sri Fitriani, mengungkapkan bahwa sebelum kasus ini mencuat, pihaknya sudah menerima sejumlah keluhan dari pasien terkait dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Dokter I.

Berangkat dari aduan tersebut, Dewi mengungkapkan bahwa pihak klinik memasang kamera CCTV di ruang pemeriksaan.

Baca Juga:

• Menkes Usulkan Insentif Rp30 Juta untuk Dokter Spesialis di Daerah Terpencil, Menanti Persetujuan Presiden Prabowo
• Waspadai 8 Masalah pada Kuku Kaki, Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius

"Sempat ada keluhan dari pasien," ujar Dewi kepada wartawan, Selasa (15/4/2025).

Penelusuran pihak kepolisian terhadap rekaman CCTV akhirnya mengungkapkan fakta bahwa Dokter I diduga melakukan tindakan cabul pada pasien saat melakukan pemeriksaan kandungan.

Setelah kasus ini terungkap, Dewi memastikan bahwa Dokter I sudah tidak lagi berdinas di kliniknya, bahkan tidak ada praktik medis yang dilakukan olehnya di rumah sakit manapun di Garut.

"Sejak tahun ini, beliau sudah tidak praktik lagi di sini, dan tidak ada praktik di rumah sakit manapun di Garut," kata Dewi lebih lanjut.

Pihak berwajib masih terus melakukan penyelidikan terkait dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Dokter I, sementara klinik tersebut memastikan bahwa mereka akan terus bekerja sama dengan pihak berwenang dalam menangani kasus ini.*

(d/a008)

11 Jemaah Haji Asal Jatim Diduga Terpapar Covid-19 Usai Tiba di Debarkasi Surabaya

Menkes Minta Masyarakat Tak Panik soal Kenaikan Kasus COVID-19: “Varian Omicron Itu Lemah”

Menkes Usulkan Insentif Rp30 Juta untuk Dokter Spesialis di Daerah Terpencil, Menanti Persetujuan Presiden Prabowo

Waspadai 8 Masalah pada Kuku Kaki, Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius

Kalapas Labuhan Ruku Beri Pengarahan Kepada Warga Binaan: Jaga Kesehatan dan Jalin Kebersamaan

Wujud Tanggungjawab Terhadap Kesehatan Wargabinaan, Lapas Labuhan Ruku Gelar Pemeriksaan HIV