BREAKING NEWS
Jumat, 25 April 2025

Kronologi Lengkap: Penganiayaan Maut Fahrul Abdillah oleh Dua Sipil dan Dua TNI

Adelia Syafitri - Minggu, 20 April 2025 14:24 WIB
235 view
Kronologi Lengkap: Penganiayaan Maut Fahrul Abdillah oleh Dua Sipil dan Dua TNI
Dua sipil inisial MS (24) dan JH (24), serta dua anggota TNI AD, Pratu MI dan seorang rekannya, tersangka pengeroyokan Fahrul Abdillah hingga tewas di Jalan Veteran, Kota Serang, Banten pada Selasa (15/4/2025).
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SERANG -Tragedi penganiayaan yang merenggut nyawa Fahrul Abdillah alias Faung (29) di Jalan Veteran, Kota Serang, Banten pada Selasa (15/4/2025) dini hari menyisakan duka mendalam.

Korban yang semula hanya berusaha melerai keributan, justru menjadi sasaran pengeroyokan brutal oleh empat orang, dua di antaranya merupakan anggota TNI AD.

Baca Juga:

Dalam kasus ini, empat tersangka telah ditetapkan.

Dua pelaku dari kalangan sipil berinisial MS (24) dan JH (24), serta dua oknum TNI AD yakni Pratu MI dan seorang rekannya dari Korem 064/Maulana Yusuf.

Keempatnya kini tengah menjalani proses hukum.

MS dan JH ditahan di Polresta Serang Kota, sementara dua anggota TNI ditangani Denpom III/4 Serang.

Penganiayaan terjadi sekitar pukul 02.30 WIB.

Fahrul dan teman-temannya tengah nongkrong di sekitar Kantor Bank Banten dan BJB.

Keributan bermula saat iring-iringan kendaraan yang melibatkan pelaku datang ke lokasi.

Fahrul yang mencoba menenangkan situasi, malah jadi sasaran kekerasan.

Ia dipukul berulang kali di bagian kepala dan tubuh hingga tak sadarkan diri.

Sempat dibawa ke RS Sari Asih, kondisi Fahrul terus menurun dan akhirnya dirujuk ke RSUD Banten karena biaya perawatan yang mencapai Rp 100 juta.

Setelah menjalani operasi dan sempat koma, Fahrul akhirnya meninggal dunia pada Jumat (18/4/2025) pagi.

"Korban yang coba melerai pertengkaran justru jadi sasaran kekerasan," ujar Kompol Salahudin, Kasatreskrim Polresta Serang Kota, Minggu (20/4/2025).

Komandan Korem 064/Maulana Yusuf, Brigjen TNI Andrian Susanto, membenarkan bahwa dua prajuritnya telah diamankan dan kini dalam penanganan internal bersama Denpom.

Viralnya rekaman CCTV insiden ini melalui akun media sosial X seperti @TxtSerang dan @Heraloebss memicu kemarahan publik.

Banyak netizen mengecam tindakan brutal yang dilakukan oleh oknum bersenjata terhadap warga sipil tak bersenjata.

"Beraninya cuma sama sipil tak bersenjata, dikirim ke Papua lawan OPM paling juga mencret minta pulang," tulis akun @solocircuit.

Pihak kepolisian menyatakan masih mendalami motif dan peran masing-masing pelaku.

Total delapan saksi telah diperiksa hingga saat ini.

Korban Fahrul telah dimakamkan pada Jumat (18/4/2025) di kampung halamannya, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten.*

(tm/a008)

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Debt Collector Keroyok Wanita di Depan Polsek Bukitraya, Kapolsek Dicopot!
komentar
beritaTerbaru