
Kronologi Lengkap Kakak Adik di Medan Kirim Mayat Bayi Prematur via Gosend
MEDAN Polrestabes Medan menangkap NH (21) dan abangnya, R (25), terkait pengiriman mayat bayi melalui layanan ojek online (Gosend) di Kota
Hukum dan KriminalGIANYAR -Kepolisian Resor Gianyar kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mengungkap kasus pengeroyokan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan diri sebagai anggota organisasi masyarakat (ormas) dari salah satu perguruan pencak silat.
Dalam konferensi pers yang digelar di lobi Mapolres Gianyar, Jumat (9/5/2025), Kapolres Gianyar AKBP Umar, S.I.K., S.H., didampingi Wakapolres Kompol Dyah Kurniawandari, S.H., S.I.K., M.H., mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengamankan lima orang pelaku dalam kasus tersebut.
Baca Juga:
"Alhamdulillah, para pelaku utama yang melakukan pengeroyokan terhadap korban dengan mengatasnamakan kelompok atau perguruan tertentu sudah berhasil kami tangkap," ujar AKBP Umar.
Peristiwa pengeroyokan terjadi pada 3 Mei 2025, bermula dari unggahan di media sosial yang menunjukkan korban bernama Mario mengenakan atribut dari perguruan pencak silat Kera Sakti.
Baca Juga:
Unggahan tersebut memicu kemarahan sejumlah orang yang mengklaim sebagai anggota perguruan tersebut dan tidak percaya dengan keanggotaan Mario.
Setelah menemui Mario di kawasan Bypass, Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati, pelaku menanyakan nomor keanggotaan Mario.
Tidak puas dengan jawaban korban, pelaku langsung melakukan pengeroyokan.
Mengetahui adiknya dianiaya, Kris, kakak Mario, mendatangi lokasi bersama empat rekannya untuk mengklarifikasi kejadian.
Namun, situasi memanas hingga berujung pada aksi pengeroyokan balik terhadap pelaku sebelumnya.
Dalam kasus ini, polisi menetapkan lima tersangka. Dua tersangka berinisial AK dan GP ditangkap di lokasi pertama di Jalan Bypass Ida Bagus Mantra, Desa Ketewel.
Sementara tiga tersangka lainnya, termasuk Kris, ditangkap di lokasi kedua, yaitu sebuah bengkel press ban di Banjar Ketewel, Sukawati.
MEDAN Polrestabes Medan menangkap NH (21) dan abangnya, R (25), terkait pengiriman mayat bayi melalui layanan ojek online (Gosend) di Kota
Hukum dan KriminalSURABAYA Keluarga siswa berinisial SSH (15) yang meninggal dunia diduga akibat tersetrum kabel listrik AC di sekolahnya di Kecamatan Kremb
PeristiwaJakarta Kejaksaan Agung (Kejagung) memeriksa Franciska Wihardja, istri dari mantan Menteri Perdagangan Thomas Lembong, dalam rangka peny
NasionalBANDUNG Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat menangkap tiga orang tersangka joki dalam pelaksanaan Ujian Tertu
Hukum dan KriminalJAKUT Polres Metro Jakarta Utara tengah menjadi sorotan publik setelah diduga melepaskan komplotan pelaku penipuan minyak goreng fiktif,
Hukum dan KriminalMEDAN Kasus menggemparkan terjadi di Kota Medan setelah seorang driver ojek online (ojol) menerima paket berisi mayat bayi yang ternyata me
Hukum dan KriminalBANDUNG Orang tua dari SSS, mahasiswi Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Teknologi Bandung (ITB), telah mendatangi pihak kampus
NasionalJAKARTA Industri media Indonesia tengah menghadapi tantangan serius. Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) di berbagai perusahaan media
NasionalJAMBI Seorang pemuda bernama Aldo Aprian (23), warga Kecamatan Pelayangan, Kota Jambi, ditangkap polisi setelah melakukan penganiayaan terh
Hukum dan KriminalMEDAN Inspektorat Provinsi Sumatera Utara kembali melakukan pemeriksaan terhadap pejabat tinggi di lingkungan pemerintah provinsi. Kali in
Pemerintahan