
Bea Cukai dan Karantina Musnahkan 9,3 Ton Mangga Ilegal dari Thailand di Kisaran
ASAHAN Sebanyak 9.360 kilogram atau 9,3 ton mangga asal Thailand dimusnahkan oleh Bea Cukai Teluknibung bekerja sama dengan Balai Karanti
Hukum dan KriminalPAPUA– Dua orang, termasuk oknum anggota Polri Bripda LO dan seorang warga sipil berinisial PW, ditangkap karena diduga menjual amunisi kepada Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Intan Jaya, Papua.
Keduanya kini terancam hukuman mati setelah dijerat dengan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang kepemilikan senjata dan amunisi tanpa izin.
Baca Juga:
Bripda LO menyerahkan diri ke Polda Papua pada Sabtu (17/5/2025) pagi, didampingi oleh orangtuanya yang juga merupakan anggota polisi di Polsek Pirime, Polres Lanny Jaya.
Pengakuan Bripda LO mengungkap bahwa praktik penjualan amunisi ke KKB telah ia lakukan sejak tahun 2017, bahkan sempat berlanjut pada 2021 dan kembali terulang pada tahun ini.
Baca Juga:
"Ini adalah bentuk komitmen kami dalam menindak tegas siapa pun yang terlibat dalam suplai senjata dan amunisi kepada KKB, termasuk bila pelakunya adalah oknum anggota Polri sendiri," tegas Kaops Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, Senin (19/5/2025).
Faizal menjelaskan, Bripda LO yang bertugas di Polres Lanny Jaya, terbukti menjual puluhan butir amunisi kepada PW, warga sipil yang diketahui terafiliasi dengan jaringan KKB Lenggenus pimpinan Komari Murib.
Saat ini, Bripda LO ditahan di Rutan Polda Papua, sementara PW diamankan di Polres Jayawijaya untuk pemeriksaan lanjutan.
Menurut Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Pol Yusuf Sutejo, Bripda LO menjual sekitar 20 butir amunisi dengan harga Rp2,5 juta.
Amunisi tersebut diketahui milik orangtuanya, tanpa sepengetahuan yang bersangkutan.
Dugaan transaksi amunisi pertama kali terjadi saat Bripda LO masih duduk di bangku SMP.
Kombes Yusuf menegaskan bahwa keterlibatan dalam distribusi senjata ke kelompok separatis bersenjata merupakan ancaman serius terhadap keamanan nasional.
ASAHAN Sebanyak 9.360 kilogram atau 9,3 ton mangga asal Thailand dimusnahkan oleh Bea Cukai Teluknibung bekerja sama dengan Balai Karanti
Hukum dan KriminalMEDAN Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, secara resmi membuka proses seleksi terbuka atau lelang jabatan untuk lima posisi strate
PemerintahanJAKARTA Bareskrim Polri melalui Direktorat Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) memastikan keaslian ijazah sarjana Fakultas Kehutanan Univers
NasionalJAKARTA Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri memastikan Presiden ke7 Republik Indonesia, Joko Widodo, benar pernah menempuh pe
NasionalJAKARTA Bareskrim Polri terus mendalami laporan dugaan penggunaan ijazah palsu oleh Presiden ke7 RI, Joko Widodo (Jokowi). Hingga saat
NasionalJAKARTA Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri melalui Direktorat Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) memastikan bahwa Presiden ke7 RI, Jo
NasionalBLORA Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Tengah menangkap Ketua Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (P
Hukum dan KriminalSERDANG BEDAGAI Kejaksaan Negeri (Kejari) Serdang Bedagai terus mengusut kasus dugaan tindak pidana korupsi penyalahgunaan fasilitas kre
Hukum dan KriminalMEDAN Pernyataan mengejutkan kembali dilontarkan mantan Guru Besar Universitas Sumatera Utara (USU), Prof. Yusuf Leonard Henuk. Lewat kan
PolitikSIBOLGA Seorang pelajar berusia 14 tahun bernama Nurlailyla, yang sebelumnya dilaporkan hilang selama tujuh hari, akhirnya ditemukan dal
Peristiwa