
Survei IPO: 81 Persen Masyarakat Puas terhadap Kinerja Presiden Prabowo
JAKARTA Mayoritas masyarakat Indonesia menyatakan puas terhadap kinerja Presiden RI Prabowo Subianto, berdasarkan hasil survei terbaru y
PemerintahanNGAWI – Dua oknum kepala desa di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, terciduk aparat kepolisian karena terlibat dalam kasus peredaran uang palsu lintas daerah.
Bukannya menjadi teladan, kedua pejabat desa ini justru melanggar hukum dan menjadi bagian dari sindikat pengedar uang palsu antarprovinsi.
Kedua pelaku berinisial DM (42), warga Kecamatan Sine, dan ES (55), warga Kecamatan Ngrambe.
Baca Juga:
Selain itu, polisi juga menangkap tiga tersangka lainnya yakni AS (41) warga Sragen (Jateng), AP (38) warga Kuningan (Jabar), dan TAS (47) warga Lampung Selatan.
Dua nama terakhir diketahui berperan sebagai pencari pembeli uang palsu.
Kapolres Ngawi, AKBP Charles Pandapotan Tampubolon, menyampaikan bahwa pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat pada 1 dan 15 Mei 2025, yang mencurigai adanya peredaran uang palsu di Kecamatan Ngrambe dan Sine.
"Pelaku menggunakan uang palsu pecahan Rp 100 ribu untuk bertransaksi di minimarket, agen BRILink, toko, hingga SPBU. Modus mereka terbongkar saat salah satu karyawan minimarket memeriksa keaslian uang menggunakan sinar UV," jelas AKBP Charles dalam konferensi pers, Jumat (30/5/2025).
Pemeriksaan lebih lanjut mengungkap jaringan distribusi uang palsu yang melibatkan wilayah lain seperti Magetan, Madiun, hingga Sragen.
DM, ES, dan AS mendapat suplai uang palsu dari AP dan TAS, dengan skema pembelian 1:3, yaitu satu bagian uang asli ditukar dengan tiga bagian uang palsu.
"AP dan TAS bertugas mencari pembeli di berbagai daerah. Setelah ada pemesan, mereka menghubungi pemasok utama bernama Mr X untuk mengirimkan uang palsu," ungkap Charles.
Dari tangan DM, polisi menyita 308 lembar uang palsu pecahan Rp 100 ribu.
Dari TAS, disita 5.040 lembar uang palsu pecahan Rp 100 ribu, 4 lembar pecahan Rp 50 ribu palsu, 1.000 lembar pecahan 5.000 Brazilian Real palsu, 91 lembar pecahan 50 dolar AS palsu, 90 lembar pecahan 100 dolar AS palsu, serta lembaran rupiah palsu yang belum dipotong.
JAKARTA Mayoritas masyarakat Indonesia menyatakan puas terhadap kinerja Presiden RI Prabowo Subianto, berdasarkan hasil survei terbaru y
PemerintahanMEDAN Khatib Jumat Mesjid Al Musannif Jalan Cemara Medan, Ustadz Ulil Abshory, mendesak jajaran kepolisian Sumut segera menutup permaina
Hukum dan KriminalPADANG Seorang warga Kota Padang, Sumatera Barat, berinisial DE (44), dilaporkan meninggal dunia setelah diduga ditolak perawatan di Ins
KesehatanCIREBON Longsor susulan kembali mengguncang kawasan perbukitan Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Mingg
PeristiwaDELI SERDANG Polsek Beringin menangkap tiga orang yang mengaku sebagai wartawan karena diduga melakukan pemerasan terhadap Kepala SDN 101
Hukum dan KriminalTAKALAR Yusuf Saputra (20), warga Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, melaporkan dugaan penganiayaan yang dialaminy
Hukum dan KriminalJAKARTA Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Halaman Masjid At Taufiq, Lenteng
PolitikJAKARTA Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan pentingnya peran generasi muda sebagai penjaga utama ideologi Pancasila
NasionalJAKARTA Identitas asli Dewi Astutik, perempuan asal Ponorogo, Jawa Timur, yang diduga terlibat dalam penyelundupan narkotika seberat dua
Hukum dan KriminalMEDAN Harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi di wilayah Sumatera Utara kembali mengalami penurunan pada awal Juni 2025. Penurunan ini
Ekonomi