BREAKING NEWS
Jumat, 06 Juni 2025

Tantang Polisi dan Sebut Bekingan Aparat, Dua Pria Diduga Koordinator Tambang Ilegal Bikin Ricuh, Kapolres Boalemo: Jangan Ancaman Anggota Saya!

Adelia Syafitri - Kamis, 05 Juni 2025 15:02 WIB
168 view
Tantang Polisi dan Sebut Bekingan Aparat, Dua Pria Diduga Koordinator Tambang Ilegal Bikin Ricuh, Kapolres Boalemo: Jangan Ancaman Anggota Saya!
Perdebatan sengit antara Marten dan Kapolres Boalemo, AKBP Sigit Rahayudi.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

GORONTALO – Suasana panas sempat terjadi di lingkungan Polres Boalemo, Rabu (4/6/2025), ketika dua pria yang diduga terlibat dalam aktivitas pertambangan emas tanpa izin (PETI) datang dengan sikap arogan dan menantang aparat kepolisian.

Insiden yang sempat viral itu bahkan memaksa Kapolres Boalemo, AKBP Sigit Rahayudi, turun tangan langsung guna meredam ketegangan.

Kasi Humas Polres Boalemo, Ipda Oyong Abas, mengungkapkan bahwa dua pria berinisial Marten dan HS datang ke Mapolres dengan suara lantang, mencari Kasat Reskrim Polres Boalemo untuk mempertanyakan langkah aparat yang sebelumnya melakukan imbauan preventif di lokasi tambang emas ilegal Desa Saripi, Kecamatan Paguyaman.

Baca Juga:

"Mereka datang dengan nada tinggi, mempertanyakan dasar aparat melakukan tindakan di lapangan. Padahal, kegiatan tersebut dilakukan dengan membawa surat tugas resmi yang ditandatangani Kasat Reskrim," jelas Oyong dalam keterangan tertulis, Kamis (5/6/2025).

Sebelumnya, Selasa (3/6/2025), tim Satreskrim Polres Boalemo yang dipimpin Iptu Ahmad Fahri mendatangi lokasi PETI untuk memberikan imbauan setelah muncul keresahan dari warga sekitar.

Baca Juga:

Namun, kedatangan tim justru dihalangi oleh Marten dan HS yang disebut-sebut sebagai koordinator tambang.

Tak hanya menolak imbauan, keduanya juga mencoba mendokumentasikan aksi petugas sambil membawa-bawa nama pejabat di Polda Gorontalo guna mengintimidasi aparat di lapangan.

"Mereka menyebut nama oknum perwira menengah Polda Gorontalo dan mengancam anggota kami," tambah Oyong.

Situasi sempat memanas hingga di ruang penyidikan Polres Boalemo.

Bahkan, dalam rekaman video yang beredar di media sosial, tampak perdebatan sengit antara Marten dan AKBP Sigit Rahayudi.

Marten secara terang-terangan mengklaim mendapat dukungan dari oknum aparat, bahkan menunjukkan video call kepada Kapolres sebagai bentuk tekanan.

Namun, AKBP Sigit dengan tegas menepis intimidasi tersebut.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Viral! Oknum Brimob Keroyok Anggota TNI di Gorontalo Gegara Motor, Diduga dalam Pengaruh Alkohol
Satu Keluarga Disambar Petir Saat Berteduh di Gubuk Kebun Karet, Ibu dan Anak T3was di Tempat
Pemilik Koperasi dan Kepala Teknik Tambang Jadi Tersangka Longsor Maut Gunung Kuda Cirebon
Polisi Tetapkan 2 Tersangka Tragedi Longsor Tambang Gunung Kuda
Kantor Desa Namotualang Hangus Terbakar, Diduga Disambar Petir Saat Dinihari
Longsor Tambang Gunung Kuda Masuk Tahap Penyidikan, Polda Jabar Dalami Dugaan Kelalaian
komentar
beritaTerbaru