BREAKING NEWS
Sabtu, 23 Agustus 2025

Tak Hanya Lisa Mariana, Putra Sulung B.J. Habibie Dipanggil KPK Terkait Dugaan Korupsi Iklan Bank BJB

Adelia Syafitri - Jumat, 22 Agustus 2025 15:46 WIB
Tak Hanya Lisa Mariana, Putra Sulung B.J. Habibie Dipanggil KPK Terkait Dugaan Korupsi Iklan Bank BJB
Ilham Akbar Habibie, putra sulung Presiden ke-3 RI, B.J. Habibie. (foto: ilham.a.habibie/ig)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini memanggil dua saksi dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi pengadaan iklan di Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB).

Kedua saksi tersebut adalah selebgram Lisa Mariana dan Ilham Akbar Habibie, putra sulung Presiden ke-3 RI, B.J. Habibie.

Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, sebagai bagian dari pendalaman penyidikan terhadap dugaan penyimpangan anggaran iklan senilai Rp 341 miliar, dengan indikasi kerugian negara sekitar Rp 28 miliar.

Baca Juga:

"Hari ini, KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap saksi dugaan korupsi pengadaan iklan Bank BJB. Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih," ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, Jumat (22/8).

Dalam perkara ini, KPK menyoroti tiga aspek utama, yakni:

Baca Juga:

- Pengondisian pengadaan iklan

- Pengondisian hasil audit internal

- Pengelolaan dana nonbujeter oleh Corporate Secretary Bank BJB

Pemeriksaan terhadap Lisa Mariana dilakukan untuk menggali lebih dalam mengenai dugaan keterlibatan pihak eksternal dalam pengelolaan dana tersebut, serta potensi aliran dana yang tidak sesuai prosedur.

"Keterangan saksi dibutuhkan untuk memperjelas konstruksi perkara, khususnya menyangkut alur pengadaan dan pengelolaan dana nonbujeter," tambah Budi.

Sementara itu, kehadiran Ilham Habibie, tokoh yang pernah maju dalam Pilkada Jawa Barat, turut dimaksudkan untuk menelusuri apakah terdapat keterkaitan dengan kebijakan atau keputusan strategis dalam pengadaan iklan yang menjadi sorotan penyidik.

KPK menegaskan bahwa proses hukum tidak semata fokus pada penetapan tersangka, tetapi juga pada upaya pemulihan aset negara.

"Setiap saksi berperan penting dalam mengungkap fakta dan memperkuat pembuktian. Kami juga berkomitmen untuk menelusuri jejak aset yang berpotensi dikembalikan ke negara," ujar Budi.

Sebelumnya, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan adanya potensi penyimpangan dalam anggaran iklan Bank BJB senilai Rp 28 miliar.

Total anggaran iklan yang dianggarkan mencapai Rp 341 miliar, dan sebagian besar dikelola oleh bagian Corporate Secretary.

Pemeriksaan terhadap saksi-saksi strategis seperti Lisa Mariana dan Ilham Habibie diharapkan dapat membuka tabir utuh dari dugaan praktik korupsi yang terjadi di salah satu bank pembangunan daerah terbesar di Indonesia tersebut.*

(bs/a008)

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Imbas Kasus Korupsi Wamenaker, Pengamat: Saatnya Prabowo Reshuffle Kabinet
Mangkir Tanpa Alasan, Pemanggilan Empat Anggota DPRD Medan oleh Kejati Sumut Dijadwalkan Ulang Pekan Depan
KPK Gandeng PPATK Telusuri Aliran Dana Kasus Sertifikasi K3 yang Menjerat Eks Wamenaker Noel
Presiden Prabowo Resmi Berhentikan Wamenaker Immanuel Ebenezer Usai Jadi Tersangka KPK
Wamenaker Noel Sebut Tak Terlibat Kasus Pemerasan, KPK: Ia Tahu, Membiarkan, Minta Bagian
Lisa Mariana Akui Terima Dana Korupsi Bank BJB, Kuasa Hukum Ridwan Kamil Angkat Bicara
komentar
beritaTerbaru