BREAKING NEWS
Selasa, 30 September 2025

Satu dari Empat Pelaku Begal di Kawasan Pulogadung Berhasil Ditangkap, Tiga Lainnya Masih Buron

S. Erfan Nurali - Selasa, 30 September 2025 15:27 WIB
Satu dari Empat Pelaku Begal di Kawasan Pulogadung Berhasil Ditangkap, Tiga Lainnya Masih Buron
Satu dari Empat Pelaku Begal di Kawasan Pulogadung Berhasil Ditangkap, Tiga Lainnya Masih Buron (foto : S.erfan nurali/bitv)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA - Unit Reskrim Polsek Cakung, Jakarta Timur, berhasil meringkus satu dari empat pelaku begal yang terjadi di kawasan PT JIEP Pulogadung. Penangkapan pelaku berinisial ML dilakukan di kontrakannya di daerah Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, dua hari pasca kejadian, Selasa (30/9/2025).

Peristiwa pembegalan sempat viral di media sosial. Pada Kamis, 25 September 2025, sekitar pukul 05.30 WIB, korban berinisial MS yang sedang berangkat ke pasar, dipepet oleh dua sepeda motor yang membawa empat pelaku. Korban sempat dibacok, dan sepeda motornya berhasil dibawa kabur para pelaku.

Barang bukti yang berhasil diamankan dari ML antara lain satu helm dan celana panjang yang digunakan saat beraksi. Sementara tiga pelaku lainnya, berinisial HP, WH, dan satu pelaku belum diketahui identitasnya, masih berstatus DPO (daftar pencarian orang).

Baca Juga:

ML mengaku telah melakukan aksi begal sebanyak enam kali, di berbagai lokasi seperti Banjir Kanal Timur (BKT), Kwitang Jakarta Pusat, Cikarang Jakarta Utara, dan Cilincing Jakarta Utara.

Kapolsek Cakung, Kompol Widodo, mengimbau masyarakat untuk berhati-hati, terutama saat bepergian di malam hari atau di tempat gelap, dan selalu mengutamakan keselamatan. Pelaku dijerat dengan Pasal 365 ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman hingga 12 tahun penjara.

Sementara itu, Suhendri Corpoint, Security & Traffic Management PT JIEP Pulogadung, mengapresiasi kinerja polisi dan menegaskan keamanan kawasan industri menjadi prioritas. Sinergi patroli rutin antara pihak keamanan PT JIEP dan Polsek Cakung akan terus ditingkatkan untuk mencegah kejadian serupa.*


Editor
: Justin Nova
0 komentar
Tags
beritaTerkait
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru