BREAKING NEWS
Jumat, 28 November 2025
SELAMAT HARI GURU

Kronologi Pembunuhan Mahasiswa di Deli Serdang oleh Teman Kecilnya Sendiri, Motifnya Demi Bayar Cicilan Motor

Raman Krisna - Kamis, 20 November 2025 10:51 WIB
Kronologi Pembunuhan Mahasiswa di Deli Serdang oleh Teman Kecilnya Sendiri, Motifnya Demi Bayar Cicilan Motor
Kronologi Pembunuhan Mahasiswa di Deli Serdang oleh Teman Kecilnya Sendiri, Motifnya Demi Bayar Cicilan Motor. (foto: Ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

DELI SERDANG – Seorang mahasiswa asal Humbang Hasundutan, Bonio Gajah (18), ditemukan tewas di rumahnya di Dusun IV, Desa Marindal II, Kecamatan Patumbak, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Korban diduga dibunuh oleh temannya sendiri, SYA (19), yang kemudian merampok barang-barangnya untuk membayar cicilan motor.

Korban ditemukan tak bernyawa oleh kakaknya pada Jumat malam, 14 November 2025.

Baca Juga:

Keluarga menyebut Bonio telah hilang sejak sehari sebelumnya, 13 November.

Polisi bergerak cepat dan menangkap pelaku beberapa jam setelah penemuan jenazah.

Pertemuan Awal dan Rencana Bermain Biliar
Kapolrestabes Medan Kombes Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan peristiwa itu bermula pada Rabu sore, 12 November.

Saat itu, pelaku datang ke depan rumah korban dengan dalih mencari makanan ikan.

Ia kemudian memanggil korban dan mengajak bermain biliar di sekitar lokasi.

"Keduanya sempat janjian bermain biliar setelah bertemu di depan rumah korban," ujar Calvijn saat konferensi pers, Rabu, 19 November.

Sebelum pergi, keduanya menuju rumah pelaku untuk meminta izin kepada ibu SYA agar menginap di rumah korban.

Saat itu, korban tinggal seorang diri karena kakaknya sedang bekerja.

Sempat Membeli Ganja Sebelum Kejadian
Dalam perjalanan, keduanya membeli ganja seharga Rp 10 ribu.

Calvijn menyebut pihaknya telah mengetahui lokasi pembelian dan memerintahkan tindakan tegas terhadap para pelaku narkoba di tempat tersebut.

Niat Membunuh Muncul Saat Bermain Biliar
Usai meminta izin, keduanya menuju tempat biliar.

Di lokasi itu, pelaku disebut mulai merencanakan aksi pembunuhan.

SYA telah membawa gunting yang sebelumnya diasah dan berniat menggunakannya untuk menghabisi korban.

Setibanya di rumah korban, keduanya mengonsumsi ganja bersama sebelum beristirahat.

Setelah memastikan korban tertidur, sekitar pukul 00.30 WIB, pelaku mengambil linggis dan pisau dapur dari rumah korban.

"Selama dua jam, dari 00.30 hingga 02.30 WIB, pelaku melakukan tindak kekerasan hingga mengakibatkan korban tewas. Aksi pembunuhan terjadi di ruang tamu," kata Calvijn.

Merampok Barang Korban dan Kabur ke Tanjungbalai
Setelah membunuh korban, pelaku mengambil barang-barang milik Bonio, termasuk telepon genggam, dompet, dan sepeda motor.

Uang dari dompet korban digunakan pelaku untuk membeli bahan bakar.

Pelaku sempat mengunci pintu dan pagar rumah sebelum kabur menuju Tanjungbalai menggunakan motor korban.

Teman Kecil dan Sering Menginap
Calvijn menyebut pelaku merupakan teman dekat korban.

Mereka telah berteman sejak kecil dan pelaku beberapa kali menginap di rumah korban.

Motif: Terlilit Cicilan Motor
Menurut Calvijn, pelaku nekat membunuh korban karena terdesak kewajiban membayar cicilan sepeda motor yang baru dibelinya.

"Motifnya adalah tersangka terlilit kewajiban membayar cicilan motor," ujarnya.

Pelaku kini telah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut.*


(d/ad)

Editor
: Adam
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Persahabatan Berakhir Tragis: Mahasiswa FH UMA Dibunuh Teman Sendiri
Gubernur Sumut Terima Kunjungan GMNI, Dorong Kolaborasi untuk Pembangunan Daerah
Dua Terdakwa Pembunuhan Sopir Taksi Online di Medan Dituntut Hukuman Mati
Bobby Afif Nasution Ajak GMNI Sumut Bersinergi Dukung Program Pemerintah
Geger Pembunuhan di Titi Gantung! Polisi Tangkap Pelaku Hanya 10 Menit Setelah Korban Ditemukan
Tribunal Internasional Vonis Mati Mantan PM Bangladesh, Sheikh Hasina
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru