KOREA SELATAN -Sebuah gempa bermagnitudo 4,8 Skala Richter (SR) mengguncang Korea Selatan (Korsel) pada Rabu (12/6/2024) pagi sekitar pukul 8:26 waktu setempat. Episentrum gempa terletak di barat daya negara itu, tepatnya di kota Buan, sekitar 205 km dari ibu kota Seoul, mengutip laporan dari AFP.
Badan cuaca setempat dan saksi mata melaporkan adanya “gemuruh yang menggelegar” selama gempa berlangsung. Warga di berbagai kota, termasuk Sejong, Daejeon, dan Cheonan, melaporkan kebisingan dan guncangan yang dirasakan.
“Suara gemuruh terdengar saat bersiap berangkat kerja di pagi hari,” ujar warga Buan, Yang Seo-yeon. “Kedengarannya seperti saya berada di tengah-tengah lokasi konstruksi besar. Lalu rumah saya mulai bergetar,” tambahnya.
Pemerintah segera mengirimkan teks peringatan kepada warga di seluruh negeri untuk berhati-hati terhadap kemungkinan benda jatuh dan gempa susulan. Perdana Menteri Han Duck-soo memerintahkan penerapan langkah-langkah “menyeluruh” dalam menanggapi gempa bumi.
Menurut laporan ABC, gempa telah menyebabkan retakan pada tembok dan kerusakan ringan lainnya. Badan Pemadam Kebakaran Nasional mencatat delapan kasus kerusakan properti kecil di Buan dan kota terdekat Iksan. Ini termasuk retaknya dinding di rumah dan gudang, serta pecahnya ubin dinding dan jendela.
Beberapa foto yang diberikan oleh Associated Press (AP) memperlihatkan kerusakan yang terjadi, dengan dinding yang retak dan barang-barang berhamburan. Situasi ini menimbulkan kekhawatiran di antara warga setempat terkait dampak gempa tersebut.
(N/014)
Gempa 4,8 SR Guncang Korea Selatan: Warga Terkejut, Rumah Retak!