
Kajati Sumut Kunker ke Kejari Dairi, Dorong Jajaran Berpacu Raih Predikat WBBM
SIDIKALANG Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut), Idianto, SH, MH, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kejaksaan Neger
Nasional
TAIWAN -Tensi antara Taiwan dan China semakin memanas setelah Kongres AS meloloskan paket bantuan luar negeri yang mencakup dukungan senjata untuk pulau itu. Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen, menyambut baik langkah ini, sementara China mendesak AS untuk menghentikan penjualan senjata ke Taipei.
Meskipun AS tidak memiliki hubungan diplomatik formal dengan Taiwan, negara itu tetap menjadi pendukung dan pemasok senjata internasional terpenting bagi pulau tersebut. China, yang mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya sendiri, telah mengulang kali menuntut AS untuk menghentikan penjualan senjata ke Taipei.
Paket bantuan luar negeri yang disahkan oleh Senat AS senilai 95 miliar dollar AS mencakup dukungan militer untuk Ukraina, Israel, dan mitra AS di Indo-Pasifik, termasuk Taiwan. Keputusan ini diambil setelah pemimpin Partai Republik di DPR tiba-tiba mengizinkan pemungutan suara mengenai bantuan militer.
Baca Juga:
Tsai Ing-wen menyatakan kegembiraannya atas pengesahan RUU tersebut, yang dianggapnya sebagai langkah penting dalam mendukung keamanan dan kedaulatan Taiwan. Namun, China merespon dengan kemarahan, menyebut RUU tersebut sebagai “sinyal yang salah” kepada pasukan separatis kemerdekaan Taiwan.
Sementara itu, Kantor Urusan Taiwan China menegaskan bahwa masalah Taiwan adalah masalah internal China dan menegaskan penentangan terhadap intervensi asing dalam isu tersebut.
Baca Juga:
Tensi antara Taiwan dan China telah menjadi salah satu isu paling sensitif dalam hubungan antara China dan AS. Dalam situasi ini, langkah-langkah seperti pengesahan paket bantuan militer dapat memperburuk hubungan bilateral yang sudah tegang antara dua negara terbesar di dunia tersebut.
Selain itu, langkah AS ini juga dapat memperkuat posisi Taiwan dalam menghadapi tekanan dari China, sementara sekaligus memperumit dinamika politik dan keamanan di kawasan Indo-Pasifik.
Pertanyaannya sekarang adalah bagaimana China akan merespons langkah AS ini, dan apakah ketegangan antara kedua negara akan semakin meningkat dalam waktu dekat. Sementara itu, perhatian dunia internasional terus tertuju pada perkembangan selanjutnya dalam dinamika hubungan Taiwan-China-AS.
(N/014)
SIDIKALANG Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut), Idianto, SH, MH, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kejaksaan Neger
NasionalJAKARTA Dalam ajaran Islam, terdapat perbedaan dalam pelaksanaan ibadah antara lakilaki dan perempuan, terutama terkait kondisi biologi
AgamaBALI Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Provinsi Bali pada Jumat, 20 Juni 2025. B
NasionalYOGYAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan digu
NasionalJAWA BARAT Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hujan ringan hingga sedang akan mengguyur sebagian besar w
NasionalJAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan seluruh wilayah administrasi DKI Jakarta akan diguyur hujan pe
NasionalACEH Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Provinsi Aceh pada Jumat, 20 Juni 2025. B
NasionalSUMUT Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) pada Jum
NasionalMEDAN Polda Sumatera Utara bersama Kemenko Polhukam RI dan Bareskrim Polri berhasil membongkar dua kejahatan serius yang melibatkan perd
Hukum dan KriminalSAINT PETERSBURG, RUSIA Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan rasa syukurnya atas panjangnya hubungan antara Indonesia dan Rusia saat
Internasional