BREAKING NEWS
Senin, 20 Oktober 2025

Teror di Konser Besar Moskow: Korban Bertambah, Putin Menyuarakan Kontroversi

BITVonline.com - Sabtu, 23 Maret 2024 08:47 WIB
Teror di Konser Besar Moskow: Korban Bertambah, Putin Menyuarakan Kontroversi
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MOSKOW – Korban meninggal dunia akibat serangan teroris di konser besar di Moskow pada Jumat (22/3/2024) terus bertambah. Sebelumnya, dilaporkan bahwa serangan tersebut menewaskan 40 orang dan melukai 100 lainnya. Namun, dalam perkembangan terbaru, jumlah korban tewas telah mencapai 60 orang.  Namun, pertanyaannya, apakah ada Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam serangan tersebut?

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (RI) telah mengonfirmasi bahwa hingga saat ini belum ada laporan mengenai keterlibatan WNI dalam serangan tersebut.

Serangan terjadi setelah sekelompok orang bersenjata masuk ke dalam gedung konser dengan senjata dan alat peledak.ISIS telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut di Balai Kota Crocus, Moskow. Kelompok ini mengakui bahwa para penyerang berhasil melarikan diri.

Namun, sulit untuk memverifikasi klaim mereka secara independen.Serangan ini menjadi salah satu insiden terburuk di Rusia dalam beberapa dekade terakhir, setelah penyanderaan di sekolah Beslan pada 2004 yang menewaskan lebih dari 330 orang, di mana sebagian besar adalah anak-anak.

Namun, meskipun ada peringatan terkait potensi serangan, Putin tampaknya meragukan keakuratan peringatan tersebut.Pada pernyataannya, Putin menilai peringatan Kedubes AS atas potensi serangan teroris sebagai tindakan provokatif yang bertujuan untuk mengintimidasi dan mengganggu masyarakat.

Sementara itu, Kedubes AS di Rusia telah mengingatkan warganya untuk menghindari pertemuan besar di Moskow, termasuk konser.Namun, Putin tampaknya menolak untuk mengakui peringatan tersebut, dan bahkan menudingnya sebagai upaya pemerasan.

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres telah mengutuk keras serangan di Moskow, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan Pemerintah Federasi Rusia.Meskipun demikian, situasi terus berkembang, dan masyarakat internasional menunggu untuk melihat perkembangan lebih lanjut dari insiden tragis ini.

(AS)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru