
Di Tengah Akad Al Ghazali, Ahmad Dhani dan Maia Estianty Tunjukkan Kekompakan sebagai Orangtua
JAKARTA Pasangan selebritas Al Ghazali dan Alyssa Daguise resmi menyandang status suamiistri usai melangsungkan akad nikah yang digelar s
Entertainment
AKTAU -Sebuah insiden tragis terjadi pada Rabu, 25 Desember 2024, ketika pesawat Azerbaijan Airlines jenis Embraer 190 jatuh di dekat kota Aktau, Kazakhstan, menewaskan setidaknya 38 dari 62 penumpang dan 5 awak pesawat. Kecelakaan ini memunculkan spekulasi terkait kemungkinan sabotase, setelah ditemukan bekas pecahan peluru di bagian belakang badan pesawat.
Pesawat yang lepas landas dari Baku, Azerbaijan, dan menuju Grozny, Rusia, terpaksa melakukan pendaratan darurat setelah mengalami kecelakaan. Pengawas penerbangan Rusia menyatakan bahwa pesawat mengalami tabrakan dengan burung (bird strike) yang memaksanya untuk mengubah arah dan melakukan pendaratan darurat. Namun, teori baru muncul menyusul temuan bekas peluru pada badan pesawat, yang tidak sesuai dengan kerusakan akibat tabrakan burung.
Foto-foto yang beredar di media sosial menunjukkan adanya bekas pecahan peluru di bagian belakang pesawat, yang memunculkan spekulasi bahwa pesawat tersebut kemungkinan ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Rusia, yang mungkin mengira pesawat itu adalah drone Ukraina.
Baca Juga:
Beberapa laporan mengklaim bahwa pesawat terbang tersebut dialihkan setelah mengalami kerusakan yang diduga berasal dari tabrakan burung. Namun, teori sabotase mulai berkembang setelah penemuan bekas peluru di badan pesawat yang tidak konsisten dengan kerusakan akibat tabrakan burung. Beberapa spekulan menyebut bahwa pesawat itu mungkin ditembak jatuh oleh pertahanan udara Rusia, yang salah mengidentifikasinya sebagai pesawat nirawak Ukraina.
“Pilot mengirimkan panggilan darurat sekitar waktu pertahanan udara Rusia menanggapi serangan pesawat nirawak Ukraina,” kata laporan BNO News. Spekulasi ini mengingatkan pada insiden pesawat Malaysia Airlines MH17 yang ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara Rusia di Ukraina pada 2014.
Baca Juga:
Salah satu pengguna media sosial mengungkapkan, “Spekulasi berkembang bahwa penerbangan Baku-Grozny Azerbaijan Airlines mungkin telah ditembak jatuh oleh pertahanan udara Rusia, yang mengira itu adalah pesawat nirawak Ukraina.” Sementara itu, ada pula yang berpendapat bahwa pesawat tersebut bisa saja tidak sengaja ditembak jatuh oleh pertahanan udara Rusia atau Ukraina, yang mungkin mengira pesawat itu adalah ancaman dari pihak lawan.
Menurut laporan Reuters, pesawat Azerbaijan Airlines J2-8243 terbang ratusan mil keluar dari rute yang dijadwalkan setelah mengalami keadaan darurat yang disebutkan disebabkan oleh tabrakan dengan burung. Data dari situs pelacakan penerbangan Flight Radar menunjukkan bahwa pesawat tersebut melintasi Laut Kaspia, keluar dari jalur normalnya, dan berputar di atas area tempat pesawat itu akhirnya jatuh.
Pemerintah Kazakhstan telah membentuk komite khusus untuk menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut. Mereka juga menyatakan akan bekerja sama dengan pihak Azerbaijan dalam penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kebenaran di balik insiden ini.
Ketika ditanya apakah pesawat tersebut ditembak jatuh, Wakil Perdana Menteri Kazakhstan Kanat Bozumbayev menyatakan, “Saya tidak berani membuat pernyataan prematur,” yang menunjukkan bahwa penyelidikan lebih lanjut masih diperlukan sebelum kesimpulan dapat ditarik.
Pihak berwenang di Kazakhstan dan Azerbaijan kini bekerja sama untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan pesawat ini. Sementara itu, spekulasi terkait kemungkinan sabotase atau kesalahan identifikasi oleh pertahanan udara terus berkembang di media sosial, memperkeruh situasi dan menambah misteri atas jatuhnya pesawat tersebut.
(N/014)
JAKARTA Pasangan selebritas Al Ghazali dan Alyssa Daguise resmi menyandang status suamiistri usai melangsungkan akad nikah yang digelar s
EntertainmentLANGKAT Di tengah gelombang kesadaran kolektif masyarakat adat Nusantara terhadap hakhak atas tanah ulayat, sebuah langkah strategis dan p
PemerintahanPadangsidimpuan Sejumlah wartawan yang tergabung dalam organisasi Mata Pena Indonesia menggelar aksi unjuk rasa di halaman Kantor Wali Kot
NasionalPADANGSIDEMPUANProyek Rehabilitasi Irigasi Daerah Irigasi Ujunggurap di Desa Hapinis, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidim
NasionalJAKARTA Herlina, ibu dari Jorgiana Augustine, warga sipil yang ikut dalam aksi May Day pada 1 Mei 2025 dan kini ditetapkan sebagai tersangk
NasionalBANJAR BARU Majelis Hakim Pengadilan Militer (Dilmil) I06 Banjarmasin menolak permintaan restitusi sebesar Rp287 juta yang diajukan keluar
Hukum dan KriminalJAKARTA Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengumumkan adanya bukti baru (novum) dalam polemik sengketa empat pulau antara Aceh dan Suma
NasionalJAKARTA Mantan Lurah Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakarta Barat periode 20152017, Herman, resmi didakwa melakukan tindak pidana korupsi ber
Hukum dan KriminalBANDA ACEH United Nations Childrens Fund (UNICEF) memberikan dukungan aktif kepada Pemerintah Aceh dalam rangka penyusunan dan sosialisasi
PemerintahanJAKARTA Sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Ummat menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakerna
Politik