Zulhas Berani Tanggung Jawab atas Kebijakan Kehutanan Era SBY, Tak Takut Dikecam
MATARAM Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), menyampaikan kesi
POLITIK
PADANGSIDIMPUAN -Tokoh Pemuda Kota Padangsidimpuan yang juga merupakan warga Kelurahan Tanobato, Zulfahri Siregar, SH, mengkritik keras pembentukan Koperasi Merah Putih (KMP) di Kelurahan Tanobato, Kecamatan Padangsidimpuan Utara.
Ia menilai proses pembentukan KMP tersebut tidak transparan dan tidak mencerminkan prinsip musyawarah mufakat sebagaimana mestinya.
Dalam pernyataannya kepada media, Sabtu (07/06/2025), Zulfahri meminta kepada Wali Kota Padangsidimpuan agar segera mengevaluasi bahkan bila perlu mencopot jabatan Lurah Tanobato.
Menurutnya, lurah telah gagal menjalankan fungsi koordinasi dan komunikasi dengan masyarakat dalam pembentukan koperasi yang disebut-sebut sebagai bagian dari program nasional menuju Indonesia Emas 2045.
"Wali Kota harus tegas menegakkan disiplin dan transparansi kinerja para kepala kelurahan demi tercapainya visi-misi Wali Kota yang MANTAP. Jangan sampai masyarakat menjadi korban dari tindakan sepihak yang tidak berpijak pada aturan hukum," tegas Zulfahri.
Zulfahri menilai bahwa proses pembentukan KMP di Kelurahan Tanobato dilakukan tanpa melibatkan warga secara luas dan tidak melalui Musyawarah Kelurahan Khusus sebagaimana diatur dalam Petunjuk Pelaksanaan Menteri Koperasi RI Nomor 1 Tahun 2025 tentang Pembentukan Koperasi Merah Putih di desa dan kelurahan.
"Saya sebagai warga tidak pernah diberitahu atau diundang dalam musyawarah pembentukan KMP. Ini jelas mengamputasi hak kami untuk ikut serta dalam pengambilan keputusan," lanjutnya.
Ia menyebutkan, dalam BAB II aturan tersebut, terdapat tiga tahapan penting yang harus dilakukan, yaitu model pembentukan, mekanisme penamaan koperasi, dan sosialisasi masif kepada masyarakat. Namun, menurutnya, semua tahapan itu tidak terlihat dilaksanakan secara terbuka di Tanobato.
"Kami sudah bicara dengan beberapa warga. Rata-rata merasa tidak tahu-menahu tentang pembentukan koperasi ini. Sosialisasinya minim sekali," tambah Zulfahri, yang juga dikenal sebagai kader KNPI.
Zulfahri menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal kasus ini dan tidak segan membawa persoalan ke ranah hukum jika ditemukan adanya indikasi penyalahgunaan wewenang.
"Kami tidak akan diam. Bila terbukti ada kesepakatan jahat atau penyalahgunaan kekuasaan, kami akan menempuh jalur hukum demi tegaknya supremasi hukum," tutupnya.*
MATARAM Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), menyampaikan kesi
POLITIK
JAKARTA Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, angkat bicara terkait bencana banjir bandang yang melanda beberapa wi
PEMERINTAHAN
MEDAN PT Pelabuhan Indonesia (Persero) kembali menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat yang terdampak bencana alam. Direktur SDM dan U
NASIONAL
JAKARTA, Polri kembali menggelorakan semangat gotong royong dalam upaya penanganan bencana yang melanda Aceh, Sumatera Utara (Sumut), da
NASIONAL
SIMALUNGUN Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun menunjukkan kepedulian tinggi terhadap korban bencana alam yang melanda tiga kabupat
NASIONAL
SIMALUNGUN, Sebanyak 100 kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dari 10 nagori (desa) di Kabupaten Simalungun mengikuti sosiali
BATU BARA, Polres Batu Bara memperlihatkan komitmennya dalam menanggapi bencana alam yang menimpa sejumlah wilayah di daerah tersebut. P
NASIONAL
JAKARTA, Dirjen Bea Cukai, Djaka Budi Utama, menanggapi kritik keras dari Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang mengancam akan memb
PEMERINTAHAN
JAKARTA, Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Muhammad Kholid, menanggapi usulan Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahada
POLITIK
SAMARINDA, PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) terus berkomitmen memperkuat daya saing pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di w
EKONOMI